Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Absennya Stimulus Fiskal Buat Peso Jatuh

Peso merosot sebanyak 4% di tengah aksi jual global sekaligus mengalami penurunan ketiga dalam empat hari. Adapun para ekonom meramalkan ekonomi akan terkontraksi hingga 7 persen pada tahun ini.
Mata uang Meksiko/Istimewa
Mata uang Meksiko/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Peso Meksiko mempimpin penurunan mata uang global pada Rabu (1/4/2020) setelah Presiden Andres Manuel Lopez Obrador menolak permintaan stimulus fiskal untuk mengimbangi dampak pandemi virus corona atau Covid-19.

Seperti dikutip dari Bloomberg, Peso merosot sebanyak 4% di tengah aksi jual global sekaligus mengalami penurunan ketiga dalam empat hari. Adapun para ekonom meramalkan ekonomi akan terkontraksi hingga 7 persen pada tahun ini.

Sementara itu Presiden Meksiko yang biasa disebut AMLO mengatakan mengatakan ia tidak akan mengambil langkah apapun untuk membantu sektor korporasi. Itu membuatnya sangat berbeda dengan para pemimpin dunia lainnya dan tentunya tidak sesuai dengan keinginan investor.

Strategist BBVA Mexico City Claudia Teja mengatakan Meksiko benar-benar membutuhkan paket stimulus fiskal, di samping kebutuhan akan pelonggaran moneter yang juga mendesak.

“Jika hal tersebut gagal dilakukan, akan sulit untuk melihat keluar lebih cepat dari resesi yang akan datang," ujarnya seperti dikutip dari Bloomberg, Rabu (2/4/2020)

Keengganan AMLO untuk mendorong pengeluaran mirip dengan langkah yang diambil pemimpin Brasil. Presiden Jair Bolsonaro telah meremehkan pandemi dan gagal merespons kondisi nasional sehingga memicu reaksi pasar yang serupa dengan yang terjadi di Meksiko.

Tercatat, real Brasil telah merosot 21 persen sejak pertengahan Januari. Hal tersebut menjadikan real Brazil sebagai mata uang dengan kinerja terburuk ketiga di antara 24 negara berkembang lainnya yang didata oleh Bloomberg.

Teja juga mengatakan jika terus berdiam diri Meksiko dapat kehilangan peringkat investasinya dalam dua hingga empat tahun ke depan. Pekan lalu, S&P Global Ratings memangkas skor kredit negara Meksiko menjadi BBB, dua tingkat di atas sampah atau junk.

Sementara itu, peso Meksiko terus membukukan kinerja buruk terhadap mata uang negara berkembang lainnya sejak pertengahan Februari, setelah mengalahkan rekan-rekannya dalam beberapa minggu pertama tahun 2020.

Salah satu yang memberatkan adalah lambatnya aksi stakeholders ketika harga minyak merosot dan dampak dari pandemi Covid-19 menghancurkan pasar aset Meksiko. Peso telah kehilangan 20% dari nilainya dalam tiga bulan pertama tahun ini, sekaligus menjadi kinerja kuartalan terburuk dalam setengah abad.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper