Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PERTEMUAN AWAL OPEC: Menteri Minyak Kumpulkan Pendapat, Meski Iran Walk Out

Dalam pertemuan awal, Kamis Malam di Wina, Komite Pemantau Bersama, yang merekomendasikan kebijakan kepada kelompok tersebut, mencapai kesepakatan meskipun Bijan Zanganeh, menteri perminyakan Iran, keluar dari pertemuan (walk out).
Menteri Energi Iran Bijan Zanganeh tiba di hotel di Wina (19/6/2018) untuk menghadiri pertemuan OPEC./.Reuters-Heinz-Peter Bader
Menteri Energi Iran Bijan Zanganeh tiba di hotel di Wina (19/6/2018) untuk menghadiri pertemuan OPEC./.Reuters-Heinz-Peter Bader

Bisnis.com, JAKARTA— Negara pengekspor minyak (OPEC) dan sekutunya mencapai kesepakatan awal dalam menghadapi oposisi yang kuat dari Iran untuk meningkatkan produksi 1 juta barel per hari.

Dalam pertemuan awal, Kamis Malam di Wina, Komite Pemantau Bersama, yang merekomendasikan kebijakan kepada kelompok tersebut, mencapai kesepakatan meskipun Bijan Zanganeh, menteri perminyakan Iran, keluar dari pertemuan (walk out).

Bijan memprediksi OPEC tidak akan mencapai kesepakatan akhir ketika itu, dan akan menghadiri pertemuan resmi negara pengekspor minyak pada Jumat dan Sabtu.

“Satu juta barel per hari adalah nominal. Efek sebenarnya akan menjadi sesuatu yang kurang karena tidak setiap negara dapat merespons, ”kata Menteri Energi Arab Saudi, Khalid Al-Falih seperti dikutip Bloomberg, Jumat (22/6/2018).

Seperti diketahui, Organisasi negara pengekspor minyak (Organization of the Petroleum Exporting Countries/OPEC) akan menggelar rapat mulai hari ini, Jumat (22/6/2018).

Sampai memasuki hari H, masih bertahan dua kubu yang saling berseberangan pendapat soal tingkat produksi minyak OPEC.

Arab Saudi memperingatkan kekurangan pasokan yang bisa diatasi dengan kenaikan produksi, sementara itu pihak Iran bertahan terhadap kesepakatan pembatasan di tengah prospek ekspor yang lebih rendah karena sanksi AS di Teheran.

Menteri energy Arab Saudi didukung Rusia mengusulkan peningkatan produksi sekitar 1 juta barel per hari (bpd) atau sekitar 1% dari pasokan global.

Bagaimana keputusannya?

OPEC akan menjelaskannya usai pertemuan 22-23 Juni 2018, tengah seruan dari konsumen terkemuka seperti Amerika Serikat, China dan India agar mengambil kebijakan yang bisa mendinginkan harga minyak dan mendukung ekonomi dunia dengan memproduksi lebih banyak minyak mentah.

Iran, produsen terbesar ketiga OPEC, sejauh ini menjadi penghalang utama untuk kesepakatan baru untuk kembali mengerek produksi.

"Saya pikir kami tidak dapat mencapai kesepakatan," kata Menteri Perminyakan Iran Bijan Zanganeh seperti dikutip Reuters, Jumat (22/6/2018).

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper