Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

VIVA Sebut Belum Ada Diskusi Pembelian Saham oleh SCMA

PT Visi Media Asia Tbk. menyebut perseroan sejauh ini belum melangsungkan diskusi khusus dengan PT Surya Citra Media Tbk. terkait rumor yang beredar bahwa pemilik stasiun televisi SCTV tersebut untuk mengambil saham PT Intermedia Capital Tbk. sebesar 10%.

Bisnis.com, JAKARTA - PT Visi Media Asia Tbk. menyebut perseroan sejauh ini belum melangsungkan diskusi khusus dengan PT Surya Citra Media Tbk. terkait rumor yang beredar bahwa pemilik stasiun televisi SCTV tersebut untuk mengambil saham PT Intermedia Capital Tbk. sebesar 10%. 

Saat ini, PT Visi Media Asia Tbk. menguasai 90% saham PT Intermedia Capital Tbk. PT Visi Media Asia Tbk. merupakan induk usaha sejumlah perusahaan yang bernaung di bawah Grup Viva.

Direktur PT Visi Media Asia Tbk. David Eric Burke menyampaikan rumor perusahaan yang ingin membeli saham Grup Viva hingga mencaplok atau mengakuisisi perusahaan tersebut kerap terdengar dalam 3-4 tahun terakhir. Kendati demikian, hingga saat ini belum ada yang confirmed untuk menjadi investor.

"Saat ini tidak ada [diskusi dengan Surya Citra Media]. Tapi kalau pun ada [rencana mengambil saham Grup Viva], itu pertanyaan untuk shareholder kami yang punya hak absolut. Sebagai manajemen, kami memastikan perusahaan berjalan dengan baik," ungkap David di Jakarta, Kamis (22/2/2018).

David menyampaikan rumor tentang akuisisi atau rencana menguasai sejumlah saham memang kerap diperbincangkan saat para pemimpin perusahaan-perusahaan media massa bertemu. Namun, emiten dengan kode saham VIVA tersebut belum mencapai diskusi final dengan perusahaan lain untuk membeli saham atau mencaplok Intermedia Capital.

Adapun, sebelumnya beredar kabar bahwa PT Surya Citra Media Tbk. Berniat membeli 10% saham PT Intermedia Capital Tbk. atau MDIA. Kabar itu pun sempat dibantah oleh Direktur Utama PT Surya Citra Media Tbk. Sutanto Hartono awal pekan ini.
"[Ada] isu kami mau caplok grup sebelah, itu enggak benar," ungkap Sutanto.

Sementara itu, Komisaris Independen MDIA Anindra Ardiansyah Bakrie menyebut beberapa perusahaan memang menyatakan berminat untuk membeli pengelola stasiun TV ANTV tersebut. Menurutnya, manajemen dapat mempertimbangkan untuk melepas MDIA jika ada pihak yang serius ingin membeli.

"Boleh kalau ada yang mau [membeli MDIA], banyak yang ingin membeli karena memang ini 'barang bagus'," ungkap Ardiansyah.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dara Aziliya
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper