Bisnis.com, JAKARTA – Target kontrak baru dua perusahaan kontraktor swasta serta langkah seksama PT Mitrabara Adiperdana Tbk. terhadap harga batu bara menjadi sorotan beberapa media nasional hari ini, Rabu (10/1/2018).
Berikut rincian topik utama di sejumlah media nasional:
TOTL & NRCA Bidik Rp7,8 Triliun. Dua perusahaan kontraktor swasta PT Nusa Raya Cipta Tbk. dan PT Total Bangun Persada Tbk. mengincar kontrak baru senilai masing-masing Rp3,8 triliun dan Rp4 triliun pada 2018. (Bisnis Indonesia)
TOBA Lanjutkan Rencana Global Bond. Emiten pertambangan PT Toba Bara Sejahtra Tbk. melanjutkan rencana penerbitan obligasi global sebesar-besarnya US$250 juta atau sekitar Rp3,36 triliun. (Bisnis Indonesia)
MYRX Kantongi Rp450 Miliar. PT Hanson International Tbk. mengantongi penambahan modal senilai total Rp449,98 miliar dari Benny Tjokrosaputro sebagai pemegang saham perseroan melalui dua kali transaksi private placement. (Bisnis Indonesia)
Exim Bank of China Siap Danai LRT Ratu Prabu. PT Ratu Prabu Energi Tbk. (ARTI) berencana membangun proyek kereta ringan (light rail transit/LRT) tahap pertama di Jakarta dengan nilai investasi awal sebesar US$8 miliar atau setara Rp108 triliun. (Investor Daily)
Mitrabara Waspadai Harga Batubara. Harga batubara yang merangkak naik sejak akhir tahun 2016, ternyata, belum cukup meyakinkan bagi PT Mitrabara Adiperdana Tbk. untuk menggelar ekspansi agresif. Ketimbang memacu target produksi, mereka memilih menjaga rencana produksi yang sudah ada. (Kontan)
