Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investasi Armada Baru, Temas Line (TMAS) Genjot Volume Angkutan

Perusahaan pelayaran nasional PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk atau Temas Line bakal menggenjot volume angkutan sejalan dengan investasi armada baru yang sudah berjalan. Perseroan juga bakal menekan operasional guna mendongkrak laba bersih.
Temas Line. /temasline.com
Temas Line. /temasline.com

Bisnis.com, JAKARTA -- Perusahaan pelayaran nasional PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk atau Temas Line bakal menggenjot volume angkutan sejalan dengan investasi armada baru yang sudah berjalan. Perseroan juga bakal menekan operasional guna mendongkrak laba bersih.

Direktur Keuangan Temas Line, Ganny Zheng, mengatakan sejak 2014 perseroan telah meningkatkan kapasitas angkut hingga dua kali lipat. Total armada yang dimiliki Temas Line kini mencapai 34 kapal dengan kapasitas angkut sebanyak 25.785 TEUs (twenty-foot equivalent unit).

Ganny menjelaskan, Temas Line juga saat ini sudah melayani pengangkutan barang ke 38 pelabuhan di seluruh Indonesia, mulai dari Aceh hingga Papua. "Secara keseluruhan market kita sudah bagus, jadi sekarang kami ingin meningkatkan efisiensi," jelasnya kepada Bisnis.com, Kamis (12/10/2017).

Untuk diketahui, dalam tiga tahun terakhir Temas Line memang telah merintis rute pendulum atau pelayaran berjadwal dengan tiga pangkalan utama berada di Jakarta, Surabaya, dan Makassar.

Dua rute pendulum yang dilayani Temas Line yakni Service S4 yang mencakup Belawan – Jakarta – Surabaya – Makassar – Bitung – Palu. Rute lain adalah Service A3 yang dilayani tiga kapal mencakup Belawan – Jakarta – Surabaya – Makassar - Ambon.

Ganny mengatakan, perseroan telah menggelontorkan investasi hingga Rp800 miliar untuk ekspansi armada dan rute pelayaran. Ekspansi armada meliputi pembelian tiga kapal bekas berkapasitas 2.700 TEUs dan empat kapal baru yang bisa menampung 360 TEUs per kapal.

Di samping itu, perusahaan bersandi saham TMAS itu juga telah menambah 3.500 unit kontainer dengan total kapasitas 5.000 TEUs dan membangun depo peti kemas dengan luas area 5,8 hektare.

Menurut Ganny, ekspansi yang dirintis sejak 2014 sudah mulai menampakkan hasil di mana kapal-kapal milik TMAS mulai membawa muatan balik atau return cargo. Dia optimistis muatan balik bakal terisi lebih banyak bila perdagangan antarpulau menggeliat. "Trade akan terjadi jikalau pelayaran reguler berkembang," jelasnya.

Di sisi lain, TMAS tengah menekan biaya operasional guna menjaga tingkat pendapatan. Ganny berharap efisiensi bisa mengerek marjin laba (profit margin) hingga ke level 30%.

Berdasarkan laporan keuangan TMAS, per Juni 2017 pendapatan jasa perseroan mencapai Rp880,43 miliar atau tumbuh 5,57% secara tahunan. Adapun, beban jasa bersih tumbuh 19% menjadi Rp756,63 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper