Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Relaksasi LTV Dorong Penjualan Properti Menengah Atas

Kalangan pengembang menilai pelonggaran kredit properti baru akan pada Agustus 2016. Pelonggaran diestimasi akan sedikit meningkatkan penjualan.
Proyek rumah mewah./Ilustrasi-Bisnis.com
Proyek rumah mewah./Ilustrasi-Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Kalangan pengembang menilai pelonggaran kredit properti baru akan pada Agustus 2016. Pelonggaran diestimasi akan sedikit meningkatkan penjualan.

Olivia Surodjo, Direktur Corporate Affairs PT Metropolitan Land Tbk. (MTLA) mengatakan pelonggaran kebijakan loan to value (LTV) dan relaksasi kredit inden akan mendorong penjualan di segmen menengah ke atas. 

"ini akan berpengaruh untuk yang di atas 70 m2. Harusnya down payment bisa turun lagi, mungkin 10%. Kala hanya turun 5% itu belum maksimal," ujarnya kepada Bisnis.com di Jakarta, Senin (20/6/2016).

Sebagaimana diketahui, Bank Indonesia telah menaikkan rasio nilai pinjaman atau LTV menjadi 85% dari sebelumnya 80%. Dengan kata lain, nasabah bisa mengajukan kredit dengan uang muka 15% dari sebelumnya 20%.

Adapun, sejak September 2013, BI hanya mengizinkan kredit inden untuk fasilitas kredit pertama sedangkan fasilitas kredit kedua dilarang. 

Kemudian, BI ketentuan ini dilonggarkan. Bank kini boleh memberikan kredit inden untuk fasilitas kredit kedua dengan syarat pencairanya dilakukan bertahap sesuai pembangunan unit.

Olivia mengatakan, saat ini porsi pembelian KPR di Metland mencapai 80%. Bahkan, untuk segmen menengah ke bawah porsi pembelian KPR mencapai 90%.

Per Mei 2016, pendapatan prapenjualan perseroan mencapai Rp622 miliar atau 48% dari target sebanyak Rp1,3 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper