Bisnis.com, JAKARTA- Bursa Amerika Serikatmenguat, indeks Standard & Poor 500 mencatatkan laju kenaikan beruntun terpanjang tahun ini, di tengah spekulasi harga saham dan pertumbuhan ekonomi yang cukup kuat mendukung capaian laba perusahaan.
Indeks The S & P 500 naik 1,83% atau 35,69 poin menjadi 1.987,05 pada penutupan perdagangan Senin di New York atau Selasa pagi WIB.
Dow Jones Industrial Average menguat 304,06 poin atau 1,85% ke 16.776,43.
Bursa reli untuk hari kelima berturut-turut, emiten mendapatkan keuntungan dari melemahnya dolar.
Data pekerjaan yang dirilis Jumat mendorong harapan Federal Reserve belum akan menaikkan suku bunganya, dan menekan dolar ke level lebih rendah.
Kondisi tersebut membantu emiten multinasional untuk meningkatkan pencapaian laba.
"Mendorong ke luar harapan kenaikan suku bunga untuk tahun depan. Ini hanyalah respons terhadap kondisi oversold," kata Michael Purves, Kepala Strategi Global Weeden & Co di Greenwichseperti dikutip Bloomberg, Selasa (6/10/2015).
Perhatian akan beralih ke laporan laba perusahaan yang akan dirilis pekan ini, karena investor ingin mengetahui dampak perlambatan pertumbuhan global terhadao capaian perusahaan AS.