Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA HONG KONG 29 Juni: Yunani Kalahkan Sentimen Stimulus, Hang Seng Anjlok 2,61%

Indeks Hang Seng ditutup anjlok 2,61% ke level 25.966,98 setelah dibuka turun 0,39% dan bergerak pada kisaran 25.617,7826.631,51.
Ilustrasi/Reuters
Ilustrasi/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA—Tambahan stimulus moneter di China tidak mampu menghadang tekanan sentimen global di bursa Hong Kong pada Senin (29/6/2015).

Indeks Hang Seng ditutup anjlok 2,61% ke level 25.966,98 setelah dibuka turun 0,39% dan bergerak pada kisaran 25.617,78—26.631,51.

Hanya ada 2 saham yang bergerak menguat dari 50 saham yang diperdagangkan di bursa Hong Kong, sedangkan 48 saham lain merosot.

People Bank of China pada Minggu menurunkan suku bunga pinjaman 1 tahun menjadi 4,85%. Bank sentral China tersebut juga menurunkan rasio cadangan modal untuk bank regional sebesar 50 basis poin.

Namun, upaya otoritas di China merangsang kinerja ekonomi dan perdagangan saham di ekonomi terbesar kedua dunia tersebut gagal.

Sentimen negatif Yunani membuat harga bank terbesar yang terdaftar di bursa Hong Kong merosot tajam. HSBC Holdings Plc jatuh 2,57%, sedangkan Industrial and Commercian Bank of China anjlok 7,73%.

Stimulus juga tidak mampu mendongkrak kinerja bursa Shanghai dan Shenzhen. Kedua bursa dinilai telah memasuki periode bearish setelah Shanghai ditutup melemah 3,34% dan Shenzhen anjlok 6,05%.

 

Pergerakan Indeks Hang Seng

Tanggal

Level

Perubahan

29/6/2015

25.966,98

-2,61%

26/6/2015

26.663,87

-1,78%

25/6/2015

27.145,75

-0,95%

24/6/2015

27.404,97

+0,26%

23/6/2015

27.333,46

+0,93%

Sumber: Bloomberg

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper