Bisnis.com, JAKARTA—Bursa emerging market menguat untuk pertama kali dalam 13 hari di tengah spekulasi Yunani akan mencapai kesepakatan soal utang dengan para kreditor pada saat ekspor bahan mentah Brasil bergerak naik.
Indeks MSCI Emerging Markets menguat 0,7% ke level 977,85. Sedangkan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami rebound dari level terendah dalam 11 bulan.
Indeks Borsa Istanbul 100 dilaporkan naik 2,1% dan lira menguat 0,7% atas dolar AS. Sedangkan Indeks Shanghai Composite melemah 0,2% dan Indeks Hang Seng China Enterprise turun 1,8% di Hong Kong.
“Saat ini terjadi pergerakan naik harga saham jangka pendek setelah hampir dua pekan melemah,” ujar Bernd Berg, Emerging Market Strategist Societe Generale SA sebagaimana diktuip Bloomberg, Kamis (11/6/2015).
Menurutnya, pelemahan nilai tukar dolar AS setelah pernyataan bank sentral Jepang bahwa ekonominya mulai tumbuh di samping optimisme soal kesepakatan utang Yunani, telah memicu pemulihan sesaat atas nilai tukar emerging market.