Bisnis.com, JAKARTA--PT Chitose Internasional Tbk. menggandeng Okamura Corp., perusahaan manufaktur asal Jepang, membentuk perusahaan joint venture bernama PT Okamura Chitose Indonesia.
Kerja sama tersebut resmi diteken hari ini, Senin (27/4/2015). Presiden Direktur Chitose Internasional (CINT) Dedie Suherlan mengatakan kemitraan itu dilakukan demi meningkatkan kualitas produk, serta menguatkan jaringan pemasaran dan distribusi.
"Melalui kerja sama ini, proyeksi pendapatan untuk tahun yang pertama sebesar Rp30 miliar dengan target pertumbuhan setiap tahun sekitar 15%-20%," terangnya.
Okamura Chitose Indonesia nantinya akan bertugas mendistribusikan produk perusahaan ke upper dan high end market, menyediakan advanced product, service, dan after care dengan standar kualitas Jepang ke perusahaan-perusahaan Indonesia, serta mengembangkan store display dan shop furniture untuk pasar Indonesia, seperti proyek AEON dan Uniqlo.
Tahun lalu, CINT membukukan pendapatan senilai Rp283,44 miliar atau turun dari 2013 yang besarnya Rp288,13 miliar. Laba bersih juga turun 39,8% dari Rp42,15 miliar menjadi Rp25,37 miliar.
Adapun Okamura bergerak di manufaktur dan menjual perlengkapan kantor serta komersial. Perusahaan yang berbasis di Yokohama itu mempunyai tiga kategori bisnis, yakni furniture kantor, store displays, dan material handling systems.
Mereka memiliki 22 perusahaan afiliasi, baik di Jepang maupun luar Jepang. Pendapatan perseroan per Maret 2014 diklaim menyentuh JPY211,4 miliar atau sekitar Rp22,8 triliun.
