Bisnis.com, JAKARTA—Bursa saham emerging market melemah ke level terendah dalam lima pekan, sedangkan sejumlah nilai tukar di Eropa turun setelah Polandia mengingatkan bahwa Rusia berpotensi menginvasi Ukraina.
Sberbank anjlok ke level terendah sejak 2011 setelah melemah 3,6% di bursa Moskow. Ruble melemah 0,4% terhadap dolar AS, sedangkan zloty Polandia turun 0,3% terhadap nilai tukar euro.
African Bank Investments Ltd. turun 61% di Johannesburg setelah pimpinannya menyatakan mundur. Sedangkan Ibovespa Brasil menguat setelah saham perusahaan minyak Petroleo Brasileiro SA menguat di tengah spekulasi perubahan di pemerintahan berpotensi mengurang intervensi pada sejumlkah perushaan milik negara.
Indeks MSCI Emerging Markets dilaporkan melemah 0,6% menjadi 1.057,20 atau terendah sejak 1 Juli 2014.
“Nilai tukar negara berkembang Eropa terpukul lebih kencang dibanding emerging market lainnya saat ketegangan antara Rusia dan Ukarina memanas,” ujar William Jackson, Ekonom Capital Economics Ltd. sebagaimana dikutip Bloomberg, Kamis (7/8/2014).
