.jpg){kind=small}
Bisnis.com, JAKARTA — PT Semen Indonesia Tbk. (SMGR) atau SIG memutuskan untuk menebar dividen tahun buku 2024 sebesar Rp648,75 miliar kepada pemegang saham.
Berdasarkan keputusan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) SMGR pada hari ini, Jumat (23/5/2025), SMGR akan memanfaatkan labanya pada 2024 sebesar Rp719,76 miliar sebagian besar sebagai dividen.
Nilai tebaran dividen mencapai Rp648,75 miliar atau Rp96,21 per lembar. Alhasil, rasio tebaran dividen atau dividend payout ratio SMGR mencapai 90,13%.
“SIG berkomitmen untuk mengoptimalkan nilai bagi para pemegang saham melalui pembagian dividen secara rutin. Pembagian dividen atas laba tahun buku 2024 dilakukan melalui kebijakan yang terukur dengan tidak mengabaikan kondisi keuangan perseroan dan kondisi ekonomi serta industri ke depannya," kata Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni dalam keterangan tertulis pada Jumat (23/5/2025).
Tebaran dividen SMGR untuk tahun buku 2024 itu meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun lalu, RUPST SMGR menyepakati pembagian dividen tunai sebesar Rp572 miliar atau 26,36% dari laba bersih tahun buku 2023. Nilai tersebut setara dengan Rp84,70 per lembar saham.
Adapun, dengan posisi harga saham sebesar Rp2.720 per lembar saat ini, maka nilai imbal hasil atau dividend yield SMGR mencapai 3,53%.
Baca Juga
Harga saham SMGR sendiri mencapai Rp2.720 per lembar pada perdagangan hari ini, Jumat (23/5/2025), naik 1,87%. Namun, harga saham SMGR telah turun 17,33% sepanjang tahun berjalan (year to date/ytd) atau sejak perdagangan perdana 2025.
Emiten BUMN itu telah mencatatkan laba bersih senilai Rp719,76 miliar sepanjang 2024, anjlok 66,84% secara tahunan (year on year/yoy).
Seiring dengan penurunan laba, Semen Indonesia membukukan pendapatan sebesar Rp36,18 triliun, turun 6,38% yoy dibandingkan pendapatan 2023 mencapai Rp38,65 triliun.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
