Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Masih Rawan Jeblok, Pantau Saham GOTO, MAPI, hingga PGAS

IHSG pada perdagangan pekan ini diprediksi masih tertekan seiring dengan adanya risiko gempuran aksi jual investor asing. Cermati saham GOTO, MAPI hingga PGAS.
IHSG pada perdagangan pekan ini diprediksi masih tertekan seiring dengan adanya risiko gempuran aksi jual investor asing. Cermati saham GOTO, MAPI hingga PGAS./JIBI/Bisnis/Abdurachman
IHSG pada perdagangan pekan ini diprediksi masih tertekan seiring dengan adanya risiko gempuran aksi jual investor asing. Cermati saham GOTO, MAPI hingga PGAS./JIBI/Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Tim Riset NH Korindo Sekuritas menyebut setelah indeks harga saham gabungan (IHSG) berkinerja jeblok pada perdagangan pekan lalu, para investor atau trader perlu memikirkan kemungkinan IHSG masih harus resort ke support 7.400.

Berdasarkan data RTI Business, IHSG membukukan pelemahan sebesar 0,63% atau 47,73 poin ke level 7.496,09 pada perdagangan akhir pekan lalu, Jumat (4/10/2024).

Kinerja loyo akhir pekan lalu membuat IHSG melemah 2,61% dalam sepekan perdagangan. Meskipun, IHSG masih di zona hijau, menguat 3,07% sepanjang tahun berjalan (year to date/ytd).

"IHSG tampaknya tak kuasa menahan gempuran arus jual asing yang telah mendera selama sepekan terakhir," tulis Tim Riset NH Korindo Sekuritas pada Senin (7/10/2024).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pasar saham Indonesia mencatatkan net sell asing sebanyak Rp521 miliar pada perdagangan akhir pekan lalu. Dalam sepekan, nilai net sell asing saham mencapai Rp4,87 triliun.

Posisi nilai tukar rupiah pun semakin merosot, terlebih setelah laporan nonfarm payroll Amerika Serikat (AS) keluar di penghujung pekan lalu.

Larinya dana asing ini diperkirakan masih menuju bursa China dan Hong Kong yang menguat hebat pekan lalu, didorong oleh sentimen stimulus yang digelontorkan pemerintah China. Selain itu, potensi eskalasi konflik Timur Tengah juga menghantui.

Pada perdagangan pekan ini, NH Korindo Sekuritas memperingatkan para investor atau trader IHSG untuk memikirkan kemungkinan IHSG masih harus resort ke support 7.400. Level support tersebut kemungkinan terjadi setelah pekan lalu IHSG gagal mempertahankan di atas level support 7.500, apalagi stay di atas support lower channel 7.550, yang telah mendukung uptrend sejak bottom Juni.

Berikut ini rekomendasi IHSG dan saham dari NH Korindo Sekuritas:

IHSG

  • Support: 7.435-7.460 / 7.335-7.375 / 7.040-7.100.
  • Resistance: 7.880-7.900 / 7.720-7.760 / 7.525-7.580
  • Advise: wait and see

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO)

  • Spec buy
  • Entry: Rp60
  • Target price: Rp70-Rp74 / Rp81 / Rp91-Rp92
  • Support level: Rp55

PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI

  • Spec buy
  • Entry: 1655
  • Target price: Rp1.775-Rp1.800 / Rp1.880-Rp1.900 / Rp2.000
  • Support level: Rp1.600

PT Surya Eka Perkasa Tbk. (ESSA)

  • Spec buy
  • Entry: Rp925
  • Target price: Rp1.050-Rp1.075 / Rp1.130-Rp1.150
  • Support level: Rp845

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)

  • Spec buy
  • Entry: Rp5.325-Rp5.300
  • Target price: Rp5.500 / Rp5.750-Rp5.825 / Rp6.000
  • Support level: Rp5.200

PT Perusahaan Gas Negara (PGAS

  • Spec buy
  • Entry: Rp1.500-Rp1.470
  • Target price: Rp1.620-Rp1.640 / Rp1.690-Rp1.700
  • Support level: Rp1.420

____________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper