Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Grup Astra ASII, UNTR, AUTO, AALI Tebar Dividen Interim Total Rp6,82 Triliun

Empat emiten di bawah payung Grup Astra, ASII, UNTR, AALI, AUTO segera membagikan dividen interim tahun buku 2024. Catat jawalnya!
Annisa Kurniasari Saumi, Ibad Durrohman
Minggu, 6 Oktober 2024 | 15:30
Aerial foto gedung Menara Astra yang ada di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. Bisnis/Nurul Hidayat
Aerial foto gedung Menara Astra yang ada di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. Bisnis/Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA — Empat emiten di bawah payung Grup Astra telah mengumumkan pembagian dividen interim tahun buku 2024 senilai total Rp6,82 triliun. 

Empat emiten Grup Astra yang akan menebar dividen interim ialah PT Astra International Tbk. (ASII) sebagai induk usaha, serta tiga anak usahanya PT United Tractors Tbk. (UNTR), PT Astra Otoparts Tbk. (AUTO), dan PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI). 

Merujuk keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat (4/10/2024), ASII berencana membagikan dividen interim tahun buku 2024 senilai Rp3,96 triliun atau setara Rp98 per saham kepada para investor.

Corporate Secretary Astra International Gita Tiffany Boer dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan dividen itu berdasarkan surat keputusan direksi dan surat persetujuan dewan komisaris perseroan tertanggal 1 Oktober 2024.

"Dengan ini kami dan untuk dan atas nama perusahaan menyampaikan pembagian dividen interim 2024 senilai Rp3.967.388.2027.720 atau setara Rp98 per saham" tulis Gita, dalam keterbukaan informasi, dikutip Jumat (4/10/2024).

Mengacu laporan keuangan per 30 Juni 2024, laba bersih ASII turun 9,12% secara year-on-year (YoY) menjadi Rp15,85 triliun pada semester I/2024, dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp17,44 triliun.

Gita melanjutkan, cum dividen interim ASII di pasar reguler dan negosiasi adalah pada 11 Oktober 2024 dan ex dividen interim di pasar reguler dan negosiasi pada 14 Oktober 2024. 

Lalu, cum dividen interim di pasar tunai pada 15 Oktober 2024 dan ex dividen interim di pasar tunai pada 16 Oktober 2024. Recording date atau pemegang saham yang berhak atas dividen adalah pada 15 Oktober 2024. 

"Pelaksanaan pembayaran dividen interim adalah pada 31 Oktober 2024," tambah Gita.

Kucuran Dividen 3 Anak Usaha ASII

Sementara itu, PT Astra Otoparts Tbk. (AUTO) akan mengucurkan dividen interim tahun buku 2024 senilai total Rp274,72 miliar.

"Direksi perseroan telah memutuskan untuk membagikan dividen interim tahun buku 2024 sebesar Rp57 setiap saham kepada pemegang saham perseroan," tulis manajemen, Jumat (4/10/2024).

AUTO menjadwalkan cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 14 Oktober 2024, dengan ex dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 15 Oktober 2024.

Cum dividen interim di pasar tunai pada 16 Oktober 2024, dengan ex dividen interim di pasar tunai pada 17 Oktober 2024.

Sementara itu, recording date yang berhak atas dividen interim pada 16 Oktober 2024. Adapun pembayaran dividen interim adalah pada 24 Oktober 2024.

AUTO menjelaskan data keuangan per 30 Juni 2024 yang mendasari pembagian dividen interim tersebut. Laba bersih AUTO per 30 Juni 2024 adalah sebesar Rp1,01 triliun, dengan saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp9,71 triliun. 

Adapun apabila dibandingkan dengan dividen interim pada tahun 2023, jumlah dividen interim AUTO untuk tahun buku 2024 ini tercatat lebih tinggi. Pada tahun buku 2023, AUTO membagikan dividen interim sebesar Rp40 per saham atau senilai total Rp192,7 miliar.

Sementara itu, UNTR dan AALI sudah lebih dulu mengumumkan dividen interim. 

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (27/9/2024), manajemen UNTR menyampaikan akan membagikan jumlah dividen interim tahun buku 2024 senilai total Rp2.422.416.693.712 atau Rp2,42 triliun.

"Dividen interim per saham adalah sebesar Rp667 per saham," kata Corporate Secretary UNTR Sara K. Loebis.

UNTR menjelaskan data keuangan per 30 Juni 2024 yang digunakan untuk membagikan dividen adalah laba bersih sebesar Rp9,53 triliun, dengan saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp70,51 triliun.

Dibandingkan dengan dividen interim UNTR pada tahun buku 2023, jumlah dividen interim tahun buku 2024 yang akan dibagikan UNTR ini berjumlah lebih kecil. Pada tahun buku 2023, UNTR membagikan dividen interim sebesar Rp701 per saham atau dengan total Rp2,54 triliun.

UNTR menyampaikan jadwal cum dividen interim di pasar reguler dan negosiasi adalah pada 7 Oktober 2024. Lalu, cum dividen interim di pasar tunai pada 9 Oktober 2024.

Adapun emiten perkebunan Grup Astra, PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) juga mengumumkan rencana untuk menebar dividen interim tahun buku 2024 kepada para pemegang sahamnya pada akhir September 2024. 

Dalam keterbukaan informasi BEI, manajemen AALI menyampaikan perseroan akan membagikan dividen interim untuk periode tahun buku 2024. Total nilai dividen interim yang dibagikan adalah Rp161,6 miliar.

"Dividen per saham adalah sebesar Rp84 per saham," kata Corporate Secretary AALI Tingning Sukowignjo, Rabu (25/9/2024).

Dividen itu sejalan dengan raihan laba bersih yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk AALI per 31 Agustus yang tercatat sebesar Rp642,93 miliar. Di sisi lain, AALI memiliki saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp17,35 triliun hingga 31 Agustus 2024.

Apabila dibandingkan dengan dividen interim tahun lalu, jumlah dividen per saham yang dibagikan AALI tahun ini lebih tinggi dari dividen interim tahun buku 2023 yang sebesar Rp82 per saham.

Dia melanjutkan cum dividen interim AALI di pasar reguler dan negosiasi adalah pada 3 Oktober 2024. Lalu, ex dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah pada 4 Oktober 2024.

Kemudian cum dividen di pasar tunai pada 7 Oktober 2024, dan ex dividen di pasar tunai pada 8 Oktober 2024. Lalu tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen pada 7 Oktober 2024, dengan pembayaran dividen yang dijadwalkan pada 24 Oktober 2024.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper