Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Siasat Emiten Ritel ACES, AMRT Cs Raih Kinerja Moncer Kuartal III/2024

Emiten ritel ACES, AMRT hingga MAPI menyiapkan sederet siasat guna meraup kinerja moncer pada kuartal III/2024.
Pengunjung melihat produk di salah satu gerai PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk. (ACES) di Jakarta, Senin (3/6/2024)./JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Pengunjung melihat produk di salah satu gerai PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk. (ACES) di Jakarta, Senin (3/6/2024)./JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah emiten ritel seperti PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk. (ACES), PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) dan PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) memiliki sederet siasat guna meraup kinerja moncer, termasuk pada kuartal III/2024.

Berdasarkan laporan keuangannya, AMRT mencatatkan peningkatan laba 12,89% secara tahunan (year on year/yoy) pada kuartal II/2024 menjadi Rp1,86 triliun. Lalu, ACES telah meraup laba Rp365,76 miliar pada semester I/2024, tumbuh 20,94% yoy.

Akan tetapi, MAPI mencatatkan penurunan laba bersih 11,4% yoy menjadi Rp899,33 miliar pada semester I/2024.

Head of Corporate Communications Melinda Pudjo mengatakan kinerja keuangan ACES tetap dijaga, termasuk pada kuartal III/2024. "Kami tetap optimistis pada kuartal III/2024 hingga keseluruhan 2024 akan mencatatkan kinerja yang baik," ujarnya kepada Bisnis pada Senin (30/9/2024).

Ia menjelaskan ACES menyiapkan sejumlah strategi dalam menjaga kinerja bisnis. ACES misalnya akan tetap konsisten berfokus pada inovasi, ekspansi toko di berbagai wilayah di Indonesia, optimalisasi infrastruktur digital melalui layanan omni-channel, penguatan stok dan portofolio produk melalui berbagai home brand kami, serta penerapan kegiatan pemasaran yang kreatif dan agresif.

Tak hanya ACES, AMRT pun telah menyiapkan strategi menjaga kinerja bisnis. Sebelumnya, Presiden Direktur Alfamart Anggara Hans Prawira menyampaikan bahwa perseroan berupaya meningkatkan produktivitas penjualan melalui inisiatif layanan omni-channel.

"Jadi, bukan cuma belanja fisik datang ke toko, tetapi juga sudah bisa berbelanja secara daring dengan melalui aplikasi kami yang bernama Alfagift," ujarnya dalam paparan publik pada beberapa waktu lalu.

Menurutnya, platform digital tersebut akan menjadi salah satu strategi untuk mendorong kinerja penjualan AMRT ke depan. Apalagi, Alfagift menawarkan bebas biaya ongkos kirim atau ongkir setidaknya sampai dengan akhir tahun ini.

Kemudian, MAPI yang mencatatkan kinerja laba turun pun berupaya memperbaiki kondisi. Sebelumnya, Wakil Presiden Direktur MAPI Virendra Prakash Sharma mengatakan perseroan berfokus pada empat strategi utama.

Perusahaan misalnya meningkatkan belanja konsumen, baik melalui toko daring maupun luring, mempercepat penjualan merek regional dengan mengelola serta memasarkan merek-merek besar di pasar Asia Tenggara (Asean).

Langkah selanjutnya adalah mendorong transformasi digital dan teknologi, serta melakukan akuisisi ataupun menjalin sejumah kemitraan strategis. Seluruh upaya tersebut diharapkan mampu mengerek kinerja MAP hingga akhir tahun.

Tantangan dan Peluang

Senior Market Chartist Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan kinerja keuangan emiten ritel memang diselamuti kekhawatiran akan penurunan daya beli masyarakat. Sebab, data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukan terjadinya deflasi dalam tiga bulan beruntun. Pada Juli 2024 deflasi -0,18%, Juni 2024 -0,08%, dan Mei 2024 deflasi -0,03%.

"Potensi penurunan daya beli memang ada, tapi itu sementara," ujarnya kepada Bisnis pada Senin (3]/9/2024).

Selain itu, ada peluang perbaikan dari sisi konsumsi domestik seiring dengan penurunan suku bunga acuan. "Ini akan menggairahkan perekonomian domestik," tutur Nafan.

Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Abdul Azis Setyo Wibowo mengatakan kinerja top line dan bottom line emiten ritel berpotensi tumbuh meskipun terjadi kekhawatiran penurunan daya beli masyarakat. Sentimen penurunan daya beli masyarakat menurutnya tidak akan memengaruhi ACES dan MAPI sebab keduanya memiliki segmen pasar middle up yang daya belinya masih stabil.

"Sementara AMRT ini lebih retail consumer yang mana masih ramainya masyarakat yang berbelanja," ujar Azis pada Senin (30/9/2024).

Selain itu, menurutnya masing masing emiten terus melakukan ekspansi store yang bisa meningkatkan pertumbuhan penjualan toko yang sama alias same store sales growth (SSSG) mereka.

_________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper