Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Suspensi Saham Dibuka, Emiten Hary Tanoe MSIN Rancang Pubex Insidentil

Emiten Hary Tanoe, MNC Digital Entertainment (MSIN) berencana menggelar public expose insidentil setelah BEI membuka suspensi saham pada Rabu (21/8/2024).
Karyawan melintasi layar monitor perdagangan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (17/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan melintasi layar monitor perdagangan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (17/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten Hary Tanoesoedibjo, PT MNC Digital Entertainment Tbk. (MSIN) berencana menggelar public expose insidentil setelah BEI membuka suspensi saham pada Rabu (21/8/2024).

Pada Rabu (21/8/2024), saham MSIN melemah 3,15% atau 200 poin ke level Rp6.150 per saham. Sepanjang tahun berjalan 2024, saham MSIN melejit 105%. 

Imbas lonjakan harga saham tersebut, Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat melakukan suspensi terhadap saham PT MNC Digital Entertainment Tbk. (MSIN) mulai perdagangan sesi I perdagangan Selasa (20/8/2024). Namun, suspensi saham itu dicabut dan saham MSIN dapat kembali diperdagangkan di seluruh pasar pada Rabu (21/8/2024).

Dalam keterbukaan informasi, Sekretaris Perusahaan MSIN Ahmad Alhafiz menyampaikan perseroan akan melaksanakan public expose insidentil yang akan dilaksanakan secara elektronik pada Jumat (23/8/2024) pada pukul 10.30 WIB. 

Agenda tersebut dilaksanakan merujuk pada ketentuan dalam Surat Keputusan Direksi Bursa Efek Indonesia (BEI) Nomor Kep-00066/BEI/09-2022 tanggal 30 September 2022 tentang Perubahan Peraturan Nomor I-E tentang Kewajiban Penyampaian Informasi dan Pengumuman Bursa Nomor Peng-SPT-00072/BEI.WAS/08-2024 tanggal 19 Agustus 2024.

Terkait dengan dinamika saham MSIN, analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada mengatakan kenaikan harga saham MSIN bisa jadi imbas dari aksi beli saham entitas Grup MNC.  

"Adanya aksi beli yang dilakukan oleh BHIT [PT MNC Asia Holding Tbk.] terhadap saham MSIN tampaknya membuat harga saham melonjak sehingga terkena suspensi dari IDX," katanya kepada Bisnis, pada Rabu (21/8/2024). 

Dia mengatakan bahwa aksi beli tersebut padahal hanya lebih kepada penambahan persentase kepemilikan saham. 

"Bagi investor tentu yang perlu diwaspadai ialah batasan perubahan harga yang dapat menyebabkan suspensi tersebut," ujarnya menambahkan. 

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa bagi pelaku pasar yang sahamnya terkena suspensi oleh BEI, maka tidak ada hal lain yang bisa dilakukan selain menunggu suspensi tersebut dibuka sehingga bisa dilakukan aksi jual.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Erta Darwati
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper