Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Antam (ANTM) Jelaskan Alasan Habiskan Laba Bersih Rp3,07 Triliun untuk Dividen

PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) menjelaskan alasan membagikan dividen dengan payout ratio 100% atau seluruh laba bersih sebesar Rp3,07 triliun sebagai dividen.
PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) menjelaskan alasan membagikan dividen dengan payout ratio 100% atau seluruh laba bersih sebesar Rp3,07 triliun sebagai dividen. Bisnis/Himawan L Nugraha
PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) menjelaskan alasan membagikan dividen dengan payout ratio 100% atau seluruh laba bersih sebesar Rp3,07 triliun sebagai dividen. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten BUMN PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) menjelaskan alasan membagikan dividen dengan payout ratio 100% atau seluruh laba bersih sebesar Rp3,07 triliun sebagai dividen.

Direktur Pengembangan Usaha ANTM I Dewa Wirantaya menjelaskan dividen payout ratio sebesar 100% ini merupakan permintaan khusus dari pemegang saham. Dia menjelaskan hal ini bertujuan untuk memberikan nilai tambah ke pemegang saham.

"Selain itu, dividen 100% ini juga kebijakan MIND ID untuk terus mendorong ANTM terus berkembang dengan payout ratio 100%," ujar Dewa, usai RUPS di Jakarta, Rabu (8/5/2024).

Dewa juga memastikan dividen sebesar 100% dari laba bersih ini tidak akan tidak akan mengganggu rencana investasi ANTM di tahun 2024.

Dia menuturkan investasi ANTM di tahun ini adalah sebesar Rp4,5 triliun, baik untuk investasi organik maupun inorganik. Dewa merinci, investasi sebesar Rp1 triliun akan digunakan untuk eksplorasi, Rp2 triliun untuk investasi inorganik, dan sisanya akan digunakan untuk investasi rutin.

"Dengan kondisi keuangan kami dan forecasting kinerja di 2024 dan cashflow yang kami miliki di 2023, kami optimistis masih mampu mendanai investasi sampai akhir tahun 2024," tuturnya.

Sebagai informasi, para pemegang saham ANTM menyetujui penetapan penggunaan laba bersih Tahun Buku 2022 yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk perseroan, yaitu dividen sebesar 100% atau Rp3,07 triliun.

Jumlah dividen ini lebih tinggi dari dividen tahun buku 2022. Pada tahun lalu, manajemen Antam membagikan 50% atau sekitar Rp1,9 triliun dari laba bersih periode 2022 sebagai dividen.

Sementara itu, jumlah kas dan setara kas ANTM di akhir kuartal I/2024 adalah sebesar Rp11,85 triliun. Jumlah kas ini meningkat dari akhir Desember 2023 yang sebesar Rp9,2 triliun. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper