10 Saham IPO 2023 Bikin Tajir, dari CHIP, CUAN hingga AMMN

Bisnis.com JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat hanya menguat 1,85 persen sepanjang tahun berjalan (year-to-date) ke level 6.977 hingga 1 September 2023. Namun sejumlah saham-saham baru berhasil mencatatkan lonjakan signifikan pada periode sama.

Dari data yang dihimpum Bisnis hingga perdagangan akhir Agustus 2023, kenaikan harga tertinggi emiten anyar ada yang nyaris 1.000 persen.

PT Pelita Teknologi Global Tbk. (CHIP), PT Petrino Jaya Kreasi Tbk. (CUAN), PT Hatten Bali Tbk. (WINE), PT Tripar Multivision Plus Tbk. (RAAM), dan PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) berada di puncak dengan kenaikan harga paling tinggi.

Adapun Bursa Efek Indonesia (BEI) mengungkapkan terdapat 26 perusahaan yang masih antre untuk melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) per 1 September 2023.

Mayoritas dari perusahaan tersebut memiliki aset skala menengah antara Rp50 hingga Rp250 miliar. Berdasarkan data pipeline BEI, terdapat 7 calon emiten di antaranya yang memiliki aset jumbo di atas Rp250 miliar. Kemudian, ada 4 perusahaan dengan aset skala kecil di bawah Rp50 miliar. 

Selanjutnya, BEI mencatat masih ada 15 perusahaan lainnya memiliki aset skala menengah di antara Rp50 miliar hingga Rp250 miliar yang masih antre untuk IPO.

Hingga Jumat, (1/9/2023), telah tercatat 64 perusahaan yang mencatatkan saham di BEI pada tahun ini dengan dana yang dihimpun Rp49,2 triliun

Artinya, dengan antrean tersebut, pencatatan emiten baru pada 2023 berpotensi mencapai 90 perusahaan tercatat jika 26 perusahaan tersebut melakukan IPO tahun ini.

Kinerja Saham IPO 2023:

Sumber: Bursa Efek Indonesia, diolah.