Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 menutup tahun 2022 dengan pelemahan 0,11 persen ke level 586,46, Jumat (30/12/2022).
Berdasarkan data Bloomberg, indeks hasil kerja sama dengan harian Bisnis Indonesia ini turun 0,62 poin dari posisi penutupan kemarin. Indeks bergerak di level terendah 586,33 dan tertinggi 590,41.
Dari 27 konstituen, terdapat 7 saham yang ditutup di zona hijau, 3 saham stagnan dan 17 saham lainnya parkir di zona merah. Saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) menjadi saham dengan koreksi pelemahan paling dalam, yakni merosot 3,42 persen atau 200 poin ke level 5.650.
Disusul PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) yang melemah 3,28 persen ke level 2.650 dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. yang melemah 1,50 persen ke level 6.575.
Saham yang melemah lain di antaranya, UNVR, ANTM, INDF, dan INCO yang masing-masing turun 1,26 persen, 1,24 persen, 1,10 persen, dan 1,05 persen. Saham yang menguat dipimpin oleh PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) yang naik 2,90 persen atau 90 poin ke level 3.190.
Disusul saham PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) yang naik 1,48 persen ke harga 4.129 dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang naik 1,44 persen ke harga 4.940. Saham-saham yang menguat lain di antaranya ADRO, ASII, dan TOWR yang masing-masing naik 1,32 persen, 0,88 persen, 0,54 persen, dan 0,46 persen.
Baca Juga
Pelemahan Indeks Bisnis-27 sejalan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan akhir tahun, Jumat (30/12/2022) dengan melemah ke level 6.850,61.
Berdasarkan data RTI pukul 15.01 WIB, IHSG ditutup melemah 0,14 persen atau turun 9,45 poin ke posisi 6.850,61 pada akhir perdagangan. Sepanjang sesi, IHSG bergerak di rentang 6.838,58—6.888,73. Kapitalisasi pasar IHSG tercatat di level Rp9.529,86 triliun. Terdapat 224 saham menguat, 287 saham berakhir di zona merah, dan 197 saham stagnan.
