Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

GOTO Disebut Mau Jual Saham Rp15,5 Triliun, Dekati Alibaba & Softbank

Rencana ini merupakan upaya mencegah potensi penurunan signifikan saham GoTo Gojek Tokopedia (GOTO), saat masa lock-up saham berakhir.
Foto: Dok. GoTo
Foto: Dok. GoTo

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dikabarkan tengah melakukan pembicaraan dengan pemegang saham utama mereka untuk melakukan penjualan saham dengan potensi sekitar US$1 miliar atau setara Rp15,5 triliun,. Penjualan ini dilakukan untuk menghindari potensi jatuhnya saham GOTO ketika periode lock-up GOTO selesai.

Melansir Bloomberg, Kamis (20/10/2022), GOTO dikabarkan tengah mengukur minat para pendukung awal mereka, termasuk Alibaba Group Holding Ltd. dan Softbank Group Corp. untuk penjualan sebagian besar saham mereka ke investor baru.

Rencana ini merupakan bagian dari upaya untuk mencegah potensi penurunan harga saham GOTO yang dapat terjadi, jika banyak investor menjual saham saat masa lock-up berakhir pada 30 November.

Bloomberg juga menyebut GOTO telah melakukan diskusi dengan beberapa investor untuk membuat mereka berkomitmen menahan sahamnya dalam jangka waktu setidaknya selama enam bulan.

GOTO diketahui tengah berada dalam tahap awal pembicaraan dengan investor dan tingkat harga untuk setiap kesepakatan akan dapat dinegosiasikan.

"Perundingan sedang berlangsung dan GOTO belum membuat keputusan akhir," kata sumber Bloomberg yang meminta untuk tidak disebutkan namanya.

Raksasa teknologi GOTO yang memiliki nilai pasar sekitar US$15 miliar berusaha menghindari situasi ketika sebagian besar pendukungnya berusaha untuk menguangkan sahamnya pada saat yang sama. Banyak pemegang saham utama setuju untuk memegang saham mereka, setidaknya selama 8 bulan setelah penawaran umum perdana perusahaan pada akhir Maret.

Sekitar 1 triliun saham GOTO, atau lebih dari 90 persen dari total saham yang beredar, telah memenuhi syarat untuk dijual mulai 30 November 2022. Sebagaimana diketahui, Alibaba memegang sekitar 8,8 persen saham GOTO, dan SoftBank sekitar 8,7 persen.

GOTO telah melibatkan Citigroup Inc., dan Goldman Sachs Group Inc, bersama dengan penasihat lokal, untuk membantu mengelola potensi penjualan oleh pemegang saham yang ada.

Adapun pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (20/10/2022), saham GOTO tercatat ditutup naik 2 poin atau 0,98 persen ke harga Rp206 per saham. Saham GOTO tercatat telah mengalami pelemahan 33,12 persen selama tiga bulan terakhir.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Farid Firdaus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper