Bisnis.com, JAKARTA - Emiten produsen alumunium yang terafiliasi Grup Maspion, PT Alumindo Light Metal Industry Tbk. (ALMI) meraih investasi dari Sinobec Group, asal Kanada. Nilai investasi mencapai US$15 juta atau setara Rp223 miliar (kurs Jisdor BI Rp14.875 per US$).
Menurut Chief Financial Officer (CFO) ALMI Alim Markus mengatakan, Sinobec Group akan berinvestasi di ALMI sebesar US$15 juta melalui skema penawaran terbatas secara bertahap dalam dua tahun di pasar modal. Dengan investasi tersebut, nantinya Sinobec bakal menggenggam 20 persen modal ditempatkan dan disetor ALMI.
"Dana akan digunakan untuk modernisasi dan perbaikan peralatan dari perusahaan dan modal kerja, serta memperluas akses pasar global terutama di Amerika Serikat dan Eropa," kata Alim di Jakarta, Rabu (31/8/2022).
Baca Juga : Pasar Ekspor Aluminium ALMI Makin Menguat |
---|
Sementara itu, Direktur ALMI sekaligus CEO Grup Maspion Welly Muliawan mengatakan, dengan masuknya Sinobec Group menjadi pemegang saham, ALMI akan berkonsultasi ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenai penambahan modal ini.
"Biasanya ada dua corporate action, kalau dijual dari saham lama, uangnya masuk ke pemegang saham. Yang kami mau, duitnya masuk ke Alumindo supaya modalnya lebih besar, untuk pengembangan usaha dan lain-lain," ucapnya.
Adapun hingga semester I/2022, ALMI mencatatkan peningkatan pendapatan sebesar 8,18 persen menjadi US$52,13 juta, naik dari US$48,19 juta dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
ALMI juga tercatat mampu membalikkan rugi periode berjalan sebesar US$1,94 juta, menjadi laba tahun berjalan sebesar US$2,5 juta di semester I/2022.