Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sritex (SRIL) Turunkan Capex Jadi US$30 Juta Tahun Ini

Sritex (SRIL) biasanya menyiapkan capex sebesar US$45-US$55 juta. Namun, pada 2022 anggaran capex tersebut tidak bisa dijadikan panduan.
Corporate Secretary PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex Welly Salam, dalam paparan publik Sritex, Kamis (21/7/2022)/Bisnis-Annisa Saumi.
Corporate Secretary PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex Welly Salam, dalam paparan publik Sritex, Kamis (21/7/2022)/Bisnis-Annisa Saumi.

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten tekstil PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex menganggarkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$15 hingga US$30 juta pada 2022.

Corporate Secretary SRIL Welly Salam mengatakan, capex perseroan ini bersifat fleksibel, sehingga perseroan tidak menetapkan satu angka pasti untuk tahun 2022.

"Kami tidak menetapkan satu angka untuk tahun 2022, jadi mana yang lebih prioritas untuk kami melakukan perbaikan. Capex lebih ke maintenance," tutur Welly, Kamis (21/7/2022).

Dia melanjutkan, selama ini SRIL biasanya menyiapkan capex sebesar US$45-US$55 juta. Namun, pada 2022 anggaran capex tersebut tidak bisa dijadikan panduan.

"Kami lihat case by case, mana yang akan kami prioritaskan sesuai kondisi di lapangan," ucapnya.

Lebih lanjut, Welly menjelaskan utilisasi produksi pabrik perseroan hingga saat ini baru mencapai 70 persen-75 persen. Sementara itu, dari segi permintaan belum kembali ke level normal seperti sebelum pandemi.

Menurutnya, level normal produksi perseroan akan diraih dalam beberapa tahun mendatang. Tahun ini, SRIL masih akan mencoba mempertahankan utilisasi pabriknya sampai 75 persen, dengan harapan utilisasi ini dapat ditingkatkan sampai 80 persen hingga 85 persen.

"Untuk tahun 2022, dengan begitu banyaknya tantangan yang ada di luar perkiraan kami, kami tidak menargetkan hal-hal yang terlalu muluk-muluk. Target kami mempertahankan utilisasi sampai dengan 75 persen, dengan harapan utilisasi ini dapat kami tingkatkan sampai dengan 80-85 persen," kata dia.

Adapun untuk saat ini, Welly menuturkan posisi kas yang sangat terbatas, SRIL tetap beroperasi dan tetap bisa melanjutkan bisnisnya. Menurutnya, hal tersebut dapat terjadi berkat pengelolaan yang cukup baik dari manajemen yang mengelola keuangan.

"Kami harap ke depannya untuk meningkatkan utilisasi kami kembali didukung kreditur-kreditur ini bergantung dengan efektifnya pelaksanaan homologasi yang sudah dicapai, yang masih menunggu salinan keputusan," ujarnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper