Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nippon Indosari (ROTI) Diversifikasi Bisnis, Penjualan Sari Roti Makin Gurih

Bidang usaha baru Nippon Indosari Corpindo (ROTI) dinilai bisa sejalan dengan bisnis utama selaku produsen roti.
PT Nippon Indosari Corpindo Tbk/sariroti.com
PT Nippon Indosari Corpindo Tbk/sariroti.com

Bisnis.com, JAKARTA — Rencana produsen roti merek Sari Roti PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. (ROTI) untuk menambah bidang usaha dinilai bisa memberi dampak positif pada kinerja jangka panjang.

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengemukakan bahwa ROTI memiliki pasar yang telah terbentuk dengan permintaan yang terjaga.

“Kami melihat hal ini memiliki peluang yang cukup baik. Namun yang harus diperhatikan, tentu langkah awal promosi untuk membantu membangun merek baru dari ROTI itu sendiri,” katanya, Selasa (21/6/2022).

Nico juga berpendapat bidang usaha baru ROTI bisa sejalan dengan bisnis utama selaku produsen roti. Kinerja produk susu diprediksi terus meningkat seiring dengan meningkatnya kesadaran konsumen untuk mengonsumsi susu dan popularitas produk tersebut untuk segala kalangan.

“Barang barang tersebut merupakan pelengkap dari produk utama dari ROTI. Sehingga berpotensi untuk menciptakan sinergi antarproduk,” tambahnya.

Studi kelayakan yang dilakukan ROTI memperlihatkan bahwa penjualan produk susu akan mencapai 368 juta liter dengan pertumbuhan sebesar 6,5 persen pada 2023 secara nasional. Euromonitor memperkirakan total volume penjualan akan mencapai 432 juta liter dengan CAGR sebesar 4,59 persen selama periode tahun 2023 - 2026.

Sementara itu, pasar selai atau olesan manis secara historis memiliki pertumbuhan yang stabil dari tahun ke tahun, terutama untuk produk olesan cokelat. Berdasarkan laporan Statista, segmen olesan manis pada 2023 diperkirakan menunjukkan pertumbuhan volume sebesar 4,2 persen. Total volume penjualan olesan manis pada 2027 diperkirakan mencapai 1,4 juta ton dengan CAGR sebesar 3,3 persen selama periode 2023–2027.

ROTI memproyeksikan kontribusi bisnis olesan cokelat dan susu cokelat pada 2024 akan mencapai 6 persen nilai penjualan 2021 atau sekitar Rp197,25 miliar dan sekitar 3 persen laba kotor 2021 atau setara Rp53,59 miliar.

Sementara itu, Direktur ROTI Ida Apulia dalam keterangan resmi Mei 2022 mengemukakan operasional bisnis olesan cokelat dan susu kemasan selama tiga tahun ke depan sampai 2024 membutuhkan sekitar 1 persen dari ekuitas ROTI per 31 Desember 2021.

Per akhir Maret 2022, total ekuitas ROTI berada di angka Rp2,75 triliun, turun tipis dari posisi akhir Desember 2021 yang berada di angka Rp2,84 triliun. Dengan demikian, kebutuhan biaya untuk operasi bisnis selai cokelat dan susu cokelat untuk 3 tahun ke depan mencapai Rp28,49 miliar.

Produksi olesan cokelat bakal menggunakan aset tanah dan bangunan eksisting, dengan investasi alat produksi yang dibagi dengan investasi untuk keperluan internal. Produksi juga akan menggunakan mesin pengepakan botol dengan kapasitas produksi 57.600 botol per hari.

Adapun kegiatan produksi susu kemasan akan diserahkan kepada pihak ketiga dangan rekam jejak produksi susu puluhan tahun.

“Usaha perekrutan tenaga kerja belum dilakukan karena pabrik olesan cokelat yang masih dalam tahapan pembangunan,” papar manajemen ROTI.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper