Bisnis.com, JAKARTA — Cash Waqf Linked Sukuk atau CWLS, wakaf uang dalam sukuk negara dapat menjadi salah satu alternatif investasi syariah pada bulan Ramadan. Pemerintah sudah membuka penawaran CWLS hingga Juli 2022 nanti.
Berdasarkan informasi di situs resmi Kementerian Keuangan, CWLS merupakan investasi wakaf uang pada sukuk negara yang imbalannya disalurkan oleh pengelola dana dan kegiatan wakaf atau nazhir. Dana itu disalurkan untuk pembiayaan program sosial dan pemberdayaan ekonomi umat.
"Melalui CWLS Ritel, pemerintah memberi fasilitas dan kemudahan bagi masyarakat individu dan institusi untuk berwakaf uang dengan aman dan produktif, serta berpartisipasi langsung dalam mendukung akselerasi kekuatan ekonomi kerakyatan," tertulis di situs resmi Kemenkeu, dikutip pada Sabtu (14/4/2022).
CWLS ritel dikelola berdasarkan prinsip syariah, sehingga tidak mengandung unsur riba, ketidakjelasan (gharar), dan judi (masyir). Instrumen investasi itu pun telah memperoleh pernyataan kesesuaian syariah dari Dewan Syariah Nasional–Majelis Ulama Indonesia, Nomor B-0263/DSN-MUI/III/2022 tanggal 25 Maret 2022.
Saat ini sedang berlangsung penawaran investasi wakaf atau CWLS seri SWR003, yakni pada periode 11 April—7 Juli 2022. CWLS seri SWR003 menawarkan tingkat imbalan 5,05 persen p.a.
"Imbalan dibayarkan secara periodik setiap bulan kepada nazhir yang akan disalurkan untuk program/kegiatan sosial," tertulis di situs Kemenkeu.
Baca Juga
CWLS SWR003 merupakan satu dari tujuh seri surat berharga negara (SBN) ritel atau sukuk yang akan ditawarkan sepanjang tahun ini. Pemerintah telah menawarkan ORI021 dan SR016 pada awal tahun, dan CWLS SWR003 sebagai penawaran terbaru.
Selanjutnya, pemerintah akan meluncurkan Saving Bond Ritel (SBR) pada periode 23 Mei—16 Juni 2022. Lalu, terdapat penawaran sukuk ritel seri SR017 pada 19 Agustus—14 September 2022, kemudian penawaran SBN ritel ORI022 pada 26 September—20 Oktober 2022.
Seri terakhir yang akan ditawarkan pada 2022 adalah sukuk tabungan seri ST009 pada 28 Oktober—16 November 2022.