Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anak Usaha PGN (PGAS) Mau Buyback Obligasi Global Rp3,14 Triliun

Saka Energi menaikkan target buyback obligasi global menjadi US$220 juta atau setara Rp3,14 triliun (asumsi kurs Rp14.300) dari target awal US$200 juta.
Fasilitas CPP milik Saka Energy. Istimewa/SKK Migas
Fasilitas CPP milik Saka Energy. Istimewa/SKK Migas

Bisnis.com, JAKARTA – PT Saka Energi Indonesia, anak usaha PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) atau PGN, menyelesaikan penawaran tender obligasi global yang akan dibeli kembali (buyback) oleh perseroan.

Saka Energi sebelumnya mengumumkan rencana tender offer kepada pemegang obligasi global pada 28 Februari 2022. Surat utang tersebut memiliki tingkat bunga 4,45 persen dan jatuh tempo pada 2024 dengan total pokok US$625 juta.

Penawaran tender offer obligasi global ditutup pada 11 Maret 2022. Selama periode pelelangan awal, pemegang obligasi global yang ingin obligasinya dibeli kembali oleh Saka Energi melampaui target, yakni mencapai jumlah agregat US$377,57 juta.

Saka Energi semula hanya menargetkan buyback obligasi maksimum US$200 juta.

“Perseroan mengumumkan bahwa sesuai dengan ketentuan penawaran tender, dengan ini meningkatkan batas tender menjadi US$220 juta dari total pokok surat utang,” jelas manajemen Saka Energi dalam pengumuman di Bursa Efek Singapura, Senin (14/3/2022).

Saka Energi akan melakukan pembayaran untuk obligasi yang dilelang pada 16 Maret 2022. Perseroan akan membayar sejumlah US$985,00 untuk US$1.000 pokok obligasi yang dimiliki investor. Pembayaran juga ditambah dengan bunga yang masih harus dan belum dibayar.

Setelah transaksi ini, Saka Energi memiliki sisa utang obligasi global yang jatuh tempo 2024 sejumlah US$405 juta. Aksi buyback obligasi global ini merupakan langkah proaktif perseroan dalam mengelola surat utang. Perseroan membiayai buyback dari ketersediaan dana kas internal.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Farid Firdaus
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper