Bisnis.com, JAKARTA – Emiten manufaktur dan distribusi bahan kimia PT Lautan Luas Tbk. menargetkan pertumbuhan moderat yang sejalan dengan pertumbuhan ekonomi pada 2021.
Investor Relations Lautan Luas Eurike Hadijaya menjelaskan manajemen melihat prospek bisnis manufaktur dan distribusi bahan kimia dasar dan khusus bakal membaik tahun ini.
Hal itu seiring dengan ekspektasi pemulihan ekonomi nasional setelah pemerintah menjalankan program vaksinasi Covid-19.
“Manajemen menargetkan pertumbuhan pendapatan yang moderat pada 2021, sejalan dengan perkembangan pemulihan keadaan ekonomi Indonesia,” kata Eurike kepada Bisnis, Senin (8/2/2021).
Emiten berkode saham LTLS itu optimistis permintaan bahan kimia dasar dan khusus bakal meningkat pada 2021 dibandingkan tahun lalu.
Beberapa bahan kimia itu khususnya yang digunakan untuk industri water treatment dan personal & home care.
Selain itu, bahan dasar untuk melayani pelanggan di industri makanan dan minuman juga memperlihatkan prospek yang lebih cerah tahun ini.
“Lautan Luas tetap fokus kepada beberapa industri utama yang memberikan kontribusi yang baik, serta memberlakukan pengaturan yang lebih efisien atas penggunaan modal kerja,” imbuh Eurike.
Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2020, LTLS membukukan penurunan pendapatan sebesar 14,76 persen secara tahunan menjadi Rp4,21 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp4,94 triliun.
Selanjutnya laba juga tertekan 82,13 persen menjadi Rp26,84 miliar dibandingkan kuartal III/2019 senilai Rp150,20 miliar.
