Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Belanja Modal Kalbe Farma (KLBF) Hanya Berkisar Rp1 Triliun Tiga Tahun ke Depan

Sensitivitas kurs memang berdampak signifikan terhadap kinerja operasional perseroan terutama berdampak pada beban pokok penjualan atau cost of goods sold.
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) pada Rabu, 23 Desember 2020./Kalbe Farma
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) pada Rabu, 23 Desember 2020./Kalbe Farma

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten farmasi PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) menyatakan hanya akan menggunakan belanja modal sebesar Rp1 triliun hingga tiga tahun ke depan.

Direktur Keuangan Kalbe Farma Bernadus Karmin Winata mengatakan pihaknya masih akan mempertahankan belanja modal sebesar Rp1 triliun dalam beberapa tahun ke depan.

“Belanja modal untuk 2021 kita akan tetap pertahankan di sekitar Rp1 triliun, kira kira,” ungkap Bernadus dalam press conference virtual, Rabu (23/12/2020).

Bernadus mengakui belanja modal yang cukup besar di atas Rp1,5 triliun telah dilakukan pada tahun 2019. Tahun tersebut merupakan puncak dari belanja modal terbesar perseroan.

“Jadi sampai dengan tiga tahun mendatang, kita tidak punya belanja modal yang sebesar tahun 2019. Jadi kita masih arrange di Rp1 triliun,” sambungnya.

Di sisi lain, Bernadus mengatakan sensitivitas kurs memang berdampak signifikan terhadap kinerja operasional perseroan terutama berdampak pada beban pokok penjualan atau cost of goods sold.

Hal ini mengingat komposisi bahan baku perseroan banyak diimpor dari luar negeri sehingga pergerakan kurs akan berdampak kepada margin secara margin perseroan.

“Kebijaksanaan dari Kalbe yakni melakukan natural hedging. Jadi kita selalu meng-keep sebagian uang dalam mata uang asing untuk menyiapkan kebutuhan 3 bulan impor,” jelasnya.

Bernadus menyatakan pihaknya selalu mencari strategi untuk mendorong pertumbuhan pendapatan perseroan di atas pertumbuhan ekonomi nasional memasuki tahun 2021.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper