Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lepas Libur Pilkada 2020, Rupiah Siap Menguat Besok

Rupiah berpeluang menguat selepas libur Pilkada Serentak 2020.
Karyawati menghitung uang dolar AS di Jakarta, Rabu (16/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawati menghitung uang dolar AS di Jakarta, Rabu (16/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah berpotensi menguat terbatas pada perdagangan Kamis (10/12/2020) setelah libur Pilkada Serentak 2020 pada Rabu (9/12/2020).

Berdasarkan data Bloomberg, pada perdagangan Selasa (8/12/2020), rupiah parkir di level Rp14.110 per dolar AS melemah 0,04 persen atau 5 poin jika dibandingkan dengan perdagangan hari sebelumnya.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback di hadapan sekeranjang mata uang utama menguat 0,2 persen ke posisi 90,978 hingga pukul 15.27 WIB.

"Pada perdagangan Kamis (10/12/2020), kemungkinan mata uang rupiah akan dibuka menguat sebesar 10 sampai 30 poin di level Rp14.090 — Rp.14.140," papar Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim dalam laporannya, Selasa (8/12/2020).

Ibrahim menyatakan, kongres AS siap untuk memberikan suara minggu ini pada langkah pendanaan sementara untuk memberi anggota parlemen lebih banyak waktu untuk menegosiasikan rencana stimulus darurat virus corona. Pemerintah AS kemungkinan akan menuntaskan kesepakatan stimulus baru yang bisa bernilai sekitar US$908 miliar.

“Kesepakatan stimulus baru sangat dibutuhkan karena California memberlakukan pembatasan Covid-19 baru, di mana semua kecuali infrastruktur kritis dan operasi ritel di daerah yang paling parah dilanda diperintahkan untuk ditutup,” imbuhnya.

Di sisi lain, pertemuan Brexit antara Inggris dan Uni Eropa mengalami kebuntuan sehingga tidak menghasilkan keputusan yang diinginkan oleh pasar.

Dari dalam negeri, data cadangan devisa bulan November dilaporkan mengalami penurunan sebesar US$100 juta ke US$133,6 miliar. Nominal cadangan devisa Indonesia lebih rendah dari yang diperkirakan bakal naik dan mencapai US$136,2 miliar pada November 2020.

Cadangan devisa RI mengalami penurunan tiga bulan beruntun sebesar US$3,6 miliar dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.

Secara bersamaan CoronaVac (vaksin Covid-19 buatan Sinovav) tiba di Bandara Soekarno-Hatta kemarin malam dan sudah diangkut ke PT Bio Farma (Persero), pelaksanaan vaksinasi masih harus melalui tahapan evaluasi dari Badan POM guna memastikan aspek mutu dan efektivitas dan fatwa MUI untuk aspek halal.

“Penurunan cadangan devisa tiga bulan secara beruntun dan kelanjutan kapan vaksin akan didistribusikan dan bisa digunakan untuk masyarakat telah menahan penguatan mata uang rupiah,” ungkapnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper