Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Baru Medco Energi (MEDC) Siap Diperdagangkan 14 September

Berdasarkan keterangan resmi, Direksi BEI telah menyetujui pencatatan efek sebanyak 7,14 miliar saham Medco Energi Internasional melalui skema rights issue.
Akticitas pengemoran migas PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) di Laut Natuna Selatan./MedoEnergi.com
Akticitas pengemoran migas PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) di Laut Natuna Selatan./MedoEnergi.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT Medco Energi Internasional Tbk. telah resmi menerbitkan 7,14 miliar saham baru melalui skema hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue dan telah dilakukan pra pencatatan oleh Bursa Efek Indonesia.

Berdasarkan keterangan resmi Bursa Efek Indonesia yang dikutip Minggu, (13/9/2020), Direksi Bursa Efek Indonesia telah menyetujui pencatatan efek sebanyak 7,14 miliar saham Medco Energi Internasional melalui skema rights issue.

“HMETD tersebut dicatatkan pada tanggal 14 September 2020 dengan masa perdagangan HMETD mulai tanggal 14-18 September 2020,” tulis Bursa Efek Indonesia dikutip, Minggu (13/9/2020).

Adapun, rights issue tersebut diperdagangkan dengan kode MEDC-R dengan harga pelaksanaan HMETD menjadi saham sebesar Rp250 per saham.

Pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya dalam Penawaran Umum Terbatas (PUT) III Medco Energi Internasional ini akan mengalami penurunan persentase kepemilikan saham atau dilusi yakni maksimum 29,50 persen.

Untuk diketahui, emiten berkode saham MEDC itu sebelumnya berencana untuk menerbitkan saham baru dalam aksi rights issue ini sebanyak-banyaknya 7,5 miliar saham dan mengincar dana segar hingga Rp1,87 triliun.

PT Medco Daya Abadi Lestari sebagai pemilik 8,95 miliar saham perseroan telah menyatakan akan melaksanakan HMETD sebanyak 3,58 miliar saham atau Rp895,98 miliar. Entitas itu telah menyampaikan bukti kecukupan dana kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Selanjutnya, Diamond Bridge Pte Ltd sebagai pemilik 3,83 miliar saham menyatakan akan melaksanakan HMETD senilai 1,53 miliar atau Rp383,06 miliar. Perseroan juga telah menyampaikan bukti kecukupan dana kepada OJK.

Manajemen Medco Energi menjelaskan dana hasil PUT III akan digunakan untuk modal kerja perseroan dan atau anak usaha yakni Medco E&P Natuna Ltd, PT Medco E&P Tomori Sulawesi, PT Medco E&P Indonesia, PT Medco E&P Rimau, PT Medco E&P Malaka, PT Medco E&P Lematang, PT Medco E&P Tarakan, Medco Energi Bangkanai Limited, Medco Energi Sampang Pty Ltd, dan Ophir Indonesia (Madura Offshore) Pty Ltd.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper