Bisnis.com, JAKARTA - IHSG diperkirakan akan kembali ke level penguatan, pascaterjerembap dalam perdagangan kemarin, Senin (13/08).
Reliance Sekuritas memprediksi IHSG mencoba rebound di atas 5.900 dengan rentan pergerakan 5.840-5.976 pascaanjlok 3,55% kemarin, Senin (13/08).
Analis Lanjar Nafi mengatakan saham-saham yang masih dapat dicermati dan berpotensi teknikal rebound jangka pendek setelah alami pelemahan cukup signifikan diantaranya BBRI, CPIN, INDY, ADRO, ERAA, LTLS, CTRA, BBNI, EXCL.
Dia menjelaskan secara teknikal IHSG bergerak shock dengan break out 2 moving average yakni MA20 dan MA50 setelah dead-cross terpola pada stochastic diakhir pekan.
Jika ditarik garis diagonal pada trend penguatan jangka pendek sejak pada ratio Fibonacci terdapat angka 5.900 an hingga 5.760an sebagai sebagai garis golden ratio IHSG saat ini.
Sehingga disimpulkan secara teknikal IHSG berpeluang kembali diatas 5.900 atau akan melanjutkan melemah hingga 5.760 pada momentum bearish yang tersignal Indikator Stochastic dan RSI.
Sementara itu,
Indosurya Sekuritas mengestimasi IHSG akan berbalik menguat, pascamerosot tajam dalam perdagangan kemarin.
Vice President Research Department William Surya Wijaya mengatakan hari ini IHSG akan bergerak di level 5.841 - 6.116.
Menurutnya, rilis data perekonomian tentang penjualan roda dua yang akan terlansir hari ini diperkirakan akan terdapat peningkatan tentunya dapat memberikan sentimen positif terhadap pola pergerakan IHSG.
Serta, harapan terhadap capital inflow yang terus mengalir masih cukup besar agar dapat mendorong kenaikan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
"Hari ini IHSG berpotensi bergerak pada zona hijau," demikian menurut risetnya.