Bisnis.com, JAKARTA - PT Metrodata Electronics Tbk. akan melakukan penyatuan usaha (merger) anak usahanya PT Logicalis Metrodata Indonesia dengan PT Packet System Indonesia setelah transaksi akuisisi saham dari DMX (BVI) Limited.
Sekretaris Perusahaan Metrodata Electronics Randy Kartadinata mengatakan perseroan berencana untuk mengakuisisi 14,116% atau 35.290 lembar saham PTPacket System Indonesia (PSI) dari DMX (BVI) Limited.
"Rencana pembelian saham PSI oleh perseroan adalah senilai US$1,76 juta," tulisnya dalam keterbukaan informasi, Selasa (20/6/2017).
Pada saat yang sama, Logicalis Singapore Pte. Ltd. akan membeli 114.710 lembar saham PSI atau 45,884% darii DMX (BVI) Ltd. Selain itu, Logicalis Singapore Pte. Ltd. bakal mencaplok 20.440 lembar saham atau 8,18% saham PSI dari pemegang saham pendirinya.
PSI merupakan perusahaan bidang teknologi informasi sistem infrastruktur terintegrasi (infrastructure system integration) dan jaringan broadband. Berdasarkan laporan keuangan 2016, PSI membukukan pendapatan sebesar US$77,43 juta dan laba bersih setelah pajak sebesar US$3,04 juta.
Setelah transaksi pembelian saham tersebut, kata Randy, PSI akan dimerger dengan PT Logicalis Metrodata Indonesia. Perusahaan tersebut merupakan usaha patungan (joint venture) yang dibentuk oleh MTDL dengan Logicalis Singapore Pte. Ltd. Kepemilikan MTDL dalam perusahaan hasil merger tersebut tidak kurang dari 20,5% dan Logicalis tidak kurang dari 53,5%.
"Pembelian saham PSI dan merger dengan LMI akan memperkuat lini bisnis serta memperbesar portofolio perseroan di area bisnis broadband network dan infrastructure system integration, serta diharapkan memberikan nilai tambah bagi perseroan," imbuh Randy.
Perbesar Portofolio Bisnis Broadband, Metrodata (MTDL) Merger Anak Usaha
PT Metrodata Electronics Tbk. akan melakukan penyatuan usaha (merger) anak usahanya PT Logicalis Metrodata Indonesia dengan PT Packet System Indonesia setelah transaksi akuisisi saham dari DMX (BVI) Limited.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Ana Noviani
Editor : Riendy Astria
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
28 menit yang lalu
Setelah GJTL, Giliran Saham ABMM Diborong Lo Kheng Hong
1 jam yang lalu
Tekanan Harga Batu Bara dari Banjir Produksi China
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
3 menit yang lalu
Rupiah Tergelincir ke Rp16.312 per Dolar AS, BI Lakukan Intervensi Pasar
11 menit yang lalu
IHSG 2025 Bisa 8.000, Pengamat: BEI Jangan Banyak Intervensi Pasar
28 menit yang lalu