Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia Fintech Forum mengajak regulator dan pihak swasta mencari solusi atas masalah rendahnya partisipasi masyarakat dalam pasar modal.
Berdasarkan hasil survei nasional Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 2013, penetrasi pasar modal di masyarakat sangat rendah dibandingkan dengan produk jas keuangan lain, yakni hanay 3,7%. Dari 100 orang hanya tiga hingga empat orang yang memahami produk pasar modal.
Teguh B.Ariwibowo, inisiator Indonesia Fintech Forum dan pendiri Pinjam.co.id, mengatakan sudah berdiskusi dengan OJK soal financial technology dalam menjawab rendahnya penetrasi pasar modal di masyarakat. Proses itu masih berlangsung hingga sekarang.
"Saat ini kami merangkul juga pihak swasta untuk bersama-sama mencari solusi atas masalah itu," kata Teguh, Kamis (15/12/2016).
Maka, Indonesia Fintech Forum menggelar forum bertajuk "How Robo Advisor Impact the Future of Investing?" di Bursa Efek Indonesia pada Kamis (15/12/2016).
Di kegiatan itu, para pelaku akan membahas soal peran teknologi dalam meningkatkan penetrasi reksadana secara efektif dan efisien serta peran robo advisor dalam mengubah pandangan dalam berinvestasi di reksadana.