Bisnis.com, JAKARTA - Saham-saham energi menjaga indeks Wall Street bertahan menguat tipis di bawah tekanan pleemahan saham-saham teknologi dan konsumer.
Indeks Standard & Poor’s 500 ditutup menguat 0,09% atau 1,77 poin ke level 2.001,76 pada perdagangan Senin (7/3/2016), sedangkan Dow Jones berakhir naik 0,4% atau 67,18 poin ke level 17.073,95.
Reli saham-sahan energi berlanjut seiring kenaikan harga minyak lebih dari 5% di pasar komoditas. Exxon Mobil menguat 2,6% ke titik terteinggi 4 bulan, Chevron menguat 3,12%, sedangkan Catterpillar naik 2,65%.
Penguatan saham emiten energi dan mineral mengimbangi koreksi saham-saham di sektor teknologi dan konsumer yang dalam beberapa hari terakhir memotori reli di Wall Street.
Apple merosot 1,14%, Alphabet melemah 2,21%, Facebook turun 2,45%, sedangkan Microsoft melemah 1,92%. Pelemahan di sektor konsumer dipimpin oleh pelemahan saham MasterCard sebesar 1,9% dan Visa Inc yang turun 2,7%.
“Sepertinya kita akan melihat volatilitas meningkat, yang menjadikan pasar sangat melelahkan. Ada ekspektasi sentimen dari ECB minggu ini karena rebound dalam beberapa minggu terakhir didorong oleh spekulasi langkah pelonggaran moneter dari ECB, Bank of Japan dan PBOC,” kata Eric Wiegand dari Private Client Reserve dari US Bank di New York kepada Bloomberg.
