Bisnis.com, JAKARTA— Harga tembaga menguat hingga siang ini, Kamis (26/3/2015).
Kontrak tembaga untuk pengiriman Mei saat dibuka turun 0,05% ke US$279,05 per pound di bursa Comex New York. Pada pk. 11:30 WIB, jadi berbalik menguat 0,52% ke US$280,65/pound.
Bloomberg mengemukakan reboundnya tembaga, akibat hujan deras yang menyebabkan sejumlah tambang tembaga di Chili menutup usahanya.
Dikemukakan sejumlah tambang tembaga terbesar di dunia terpaksa ditutup karena hujan deras di Gurun Atacama Chili utara, yang menyebabkan sejumlah jalan dan kota banjir.
Antara lain Codelco, produsen tembaga terbesar di dunia, menutup semua tambang Atacama yang termasuk Chuquicamata dan Radomiro Tomic.
"Harapan pasokan tembaga telah direvisi lagi setelah berita hujan di Chili, yang menyebabkan tambang ditutup," kata Fang Junfeng, Analis CIFCO Futures Co seperti dikutip Bloomberg, Kamis (26/3/2015).
Pergerakan harga tembaga*
Tanggal | Yen/kg |
Pk. 11:30 WIB (26 Maret) | 280,65 (+0,52%) |
Buka (26 Maret) | 279,05 (-0,05%) |
25 Maret | 279,20 (-0,39%) |
* Kontrak Mei 2015
Sumber: Bloomberg, 2015