Bisnis.com, JAKARTA—Harga tembaga di bursa Shanghai menanjak hingga hari ketiga ke level tertinggi dalam 11 pekan akibat stok yang dicatat di bursa London, Shanghai dan New York berkurang.
Kontrak tembaga untuk pengiriman Agustus di bursa Shanghai Futures Exchange menguat 0,8% menjadi 49.110 yuan (US$7.875) per metrik ton. Angka itu merupakan yang tertinggi sejak 7 Maret dan tercatat 49.020 yuan pukul 09.54 waktu setempat atau pukul 08.54 WIB.
Sedangkan cadangan tembaga olahan turun menjadi 283.645 ton pekan lalu atau yang terendah sejak 2008, menurut data dari bursa komoditas tersebut.
“Tembaga diperkuat oleh harga yang tinggi di pasar spot Shanghai dan London akibat anjloknya cadangan,” ujar Lian Zheng, analis pada Xinhu Futures di Shanghai sebagaimana dikutuip Bloomberg, Senin (26/5/2014). Menurutnya, momentum itu akan berlanjut jika China tidak mencatat pelemahan ekonomi.
Sementara itu, tembaga untuk pengiriman cepat di London tercatat US$93 per ton di atas kontrak tiga bulan pada 23 Mei.