Bisnis.com, JAKARTA — Laba bersih PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) anjlok 49,72% sepanjang 9 bulan pertama tahun ini seiring dengan penurunan pendapatan.
Berdasarkan laporan keuangan kuartal III/2013, laba bersih perseroan tercatat US$184,33 juta, turun signifikan dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu US$366,63 juta.
Pendapatan emiten berkode ITMG itu juga tercatat turun 8,43% menjadi US$1,63 miliar dari US$1,78 miliar. Sementara itu, harga pokok penjualan naik 5,04% menjadi US$1,25 miliar dari US$1,19 miliar.
Hal ini mengakibatkan laba kotor emiten tambang batu bara itu menyusut 34,28% menjadi US$382,82 juta dari US$582,53 juta.
Beban usaha, yang terdiri dari beban penjualan serta beban umum dan administrasi, terpantau turun tipis 0,16% menjadi US$128,55 juta dari US$128,75 juta, sehingga laba usaha pun melemah 43,97% menjadi US$254,27 juta dari US$453,78 juta.
Per September 2013, total aset peseroan tercatat US$1,5 milar dengan posisi kas dan setara kas US$418,21 juta.
Adapun jumlah liabilitas perseroan tercatat US$488,29 juta, lebih rendah dibandingkan dengan jumlah ekuitas sebesar US$1,02 miliar.
