Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Misbakhun Sebut Danantara Sudah Tunjuk BUMN Holding Investasi

Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun mengungkap bahwa Danantara telah menunjuk satu BUMN sebagai holding investasi.
Logo Wisma Danantara Indonesia di Jakarta, Minggu (29/6/2025). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Logo Wisma Danantara Indonesia di Jakarta, Minggu (29/6/2025). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun menyebutkan bahwa Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara telah menunjuk satu BUMN sebagai holding investasi yang bertugas mengelola dividen perusahaan pelat merah.

Misbakhun mengungkapkan bahwa holding investasi Danantara kini sudah mulai bekerja, meskipun belum diumumkan secara resmi oleh pemerintah.

“[Penunjukan] BUMN tadi sudah. Tadi kami juga memberikan beberapa masukan,” ujar Misbakhun usai rapat kerja dan rapat dengar pendapat bersama Danantara Indonesia di Jakarta, Rabu (23/7/2025). 

Politisi Partai Golkar ini juga memberikan kisi-kisi bahwa perusahaan pelat merah yang ditunjuk masih berkorelasi dengan kegiatan investasi. 

Untuk diketahui, Danantara sebelumnya telah menunjuk PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), yang saat ini bernama PT Danantara Asset Management (Persero), sebagai holding operasional. Entitas yang membawahi 889 BUMN ini dinakhodai langsung oleh COO Danantara Indonesia, Dony Oskaria. 

Keputusan tersebut dilakukan sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 15/2025 tentang Penambahan Penyertaan Modal Negara ke dalam Modal Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Biro Klasifikasi Indonesia untuk Pendirian Holding Operasional.

Sementara itu, holding investasi yang bakal dipimpin CIO Danantara Indonesia Pandu Patria Sjahrir hingga kini belum diluncurkan. Berdasarkan ketentuannya, entitas ini berwenang untuk mengelola investasi serta memberdayakan aset guna meningkatkan nilai investasi. 

Nantinya, seluruh saham holding investasi  dimiliki oleh pemerintah Indonesia. Perinciannya, negara memiliki 1% saham Seri A Dwiwarna dengan hak istimewa melalui Kementerian BUMN dan Danantara memiliki 99% saham Seri B.

Beberapa waktu sebelumnya, Managing Directors Stakeholders Management Danantara Indonesia, Rohan Hafas, menuturkan bahwa peluncuran holding investasi akan dilakukan dalam waktu dekat.

“Holding investasi segera [diluncurkan]. Wait and see,” ujarnya saat ditemui usai acara Bisnis Indonesia Award (BIA) 2025 di Hotel Westin, Jakarta, Senin (30/6/2025) malam.

Dalam kesempatan terpisah, Toto Pranoto, Associate Director BUMN Research Group Lembaga Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI), menilai bahwa pemerintah perlu mencari BUMN yang sesuai dan memiliki rekam jejak cukup baik.

Selain itu, perusahaan pelat merah yang kelak ditunjuk perlu memiliki pengalaman dalam mengelola portofolio serta terlibat di sektor riil untuk menjangkau investor internasional. PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) dan PT Danereksa (Persero) dinilai bisa jadi opsi.

“Setidaknya, perusahaan tersebut memiliki pengalaman dalam pengelolaan portofolio serta keterlibatan langsung di sektor riil untuk menjangkau investor internasional. Beberapa BUMN seperti BPUI atau Danareksa bisa menjadi alternatif,” ujarnya kepada Bisnis. 

BPUI atau kini dikenal sebagai Indonesia Financial Group (IFG) merupakan perusahaan pelat merah yang didirikan pada 1973. IFG saat ini berperan sebagai holding BUMN di sektor asuransi dan penjaminan sesuai pembentukannya melalui Peraturan Pemerintah No.20/2020. 

Sementara itu, Danareksa merupakan satu-satunya holding BUMN di bidang transformasi. Entitas tersebut bertujuan mengoptimalkan kinerja BUMN yang berada di bawah kelolaannya melalui transformasi bisnis dan investasi berkelanjutan untuk menciptakan nilai tambah.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro