Bisnis.com, JAKARTA — Maskapai pelat merah PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) akan menambah 20 pesawat baru sepanjang tahun 2025 ini. Penambahan maskapai tersebut akan didominasi pesawat buatan Boeing.
Direktur Niaga Garuda Indonesia Ade R. Susardi menuturkan tahun ini Garuda Indonesia akan menambah total sekitar 20 pesawat baru.
"Komposisinya sekitar 15-16 pesawat dari Boeing, sisanya Airbus," kata Ade, ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Rabu (1/1/2025).
Dia melanjutkan, penambahan pesawat tersebut berupa pesawat berjenis wide body dan narrow body. Adapun tambahan pesawat tersebut belum memperhitungkan rencana penambahan pesawat Citilink.
Sebagai informasi, sampai akhir September 2024, GIAA tercatat mengoperasikan sebanyak 61 pesawat. Jumlah ini naik dari tahun 2023 yang sebanyak 58 pesawat.
Ade menyebut dari total jumlah pesawat tersebut, sebanyak 50 pesawat merupakan pesawat pabrikan Boeing.
Baca Juga
Sementara itu, untuk rute penerbangan, GIAA melayani 48 rute domestik, dan 23 rute penerbangan internasional sampai akhir September 2024.
Ade menuturkan GIAA pasti akan membuka rute baru di tahun ini, baik domestik maupun rute internasional. Hanya saja, kata dia, pembukaan rute domestik akan lebih diprioritaskan oleh GIAA.
"Pembukaan rute baru, pasti ada di tahun ini. Kami selalu review rute yang menurut kami tidak menguntungkan, menguntungkan, atau rute baru yang potensial," tuturnya.