Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Rawan Parkir di Zona Merah, Cek Saham BFIN, PTBA, JPFA

IHSG diwaspadai parkir di zona merah dan terkoreksi 0,55% ke 7.140 pada perdagangan hari ini, Jumat (22/11/2024). Cek saham BFIN, PTBA, JPFA.
Investor mengamati pergerakan harga saham di Jakarta, Minggu (13/10/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Investor mengamati pergerakan harga saham di Jakarta, Minggu (13/10/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diwaspadai terkoreksi 0,55% ke 7.140 disertai dengan munculnya volume penjualan pada perdagangan hari ini, Jumat (22/11/2024).

Tim Analis MNC Sekuritas memperkirakan pada skenario terburuk, posisi IHSG saat ini masih berada pada bagian dari wave C dari wave (2), sehingga terdapat kemungkinan akan adanya potensi koreksi IHSG menguji 6.835-6.998 sekaligus menutup area gap yang berada di 6.968-6.987 pada skenario hitam.

"Pada skenario terbaik, koreksi IHSG hanya akan menguji 7.062-7.114 untuk membentuk wave (c) dari wave [ii] pada skenario merah," seperti dikutip dalam riset, Jumat (22/11/2024).

MNC Sekuritas memproyeksi IHSG bergerak pada rentang support 7.076, 6.998 dan resistance 7.207, 7.354

Sementara itu, MNC Sekuritas memberikan rekomendasi agar investor mempertimbangkan opsi buy on weakness untuk saham PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN), speculative buy untuk saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) dan PT Bukit Asam Tbk. (PTBA), serta sell on strength untuk PT United Tractors Tbk. (UNTR).

Daftar Rekomendasi Saham Hari Ini dari MNC Sekuritas:

PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN)

BFIN terkoreksi 2,12% ke 925 disertai dengan munculnya volume penjualan. Diperkirakan, posisi BFIN saat ini sedang berada di awal wave (iii) dari wave [c], sehingga koreksi BFIN akan relatif terbatas.

  • Buy on Weakness: 895-920
  • Target Price: 985, 1.015
  • Stoploss: below 860

PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA)

JPFA terkoreksi ke 1.700 disertai dengan peningkatan volume penjualan. Saat ini, posisi JPFA diperkirakan masih berada pada bagian wave [ii] dari wave 5 pada skenario hitam, sehingga koreksinya relatif terbatas.

  • Spec Buy: 1.590-1.700
  • Target Price: 1.765, 1.875
  • Stoploss: below 1.535

PT Bukit Asam Tbk. (PTBA)

PTBA terkoreksi 0,73% ke 2.720 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Selama PTBA masih mampu berada di atas 2.700 sebagai stoplossnya, maka posisi PTBA diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave (iv) dari wave [c].

  • Spec Buy: 2.710-2.720
  • Target Price: 2.800, 2.870
  • Stoploss: below 2.700

PT United Tractors Tbk. (UNTR)

UNTR menguat 0,95% ke 26.675 dan masih didominasi oleh volume pembelian, penguatan UNTR pun masih tertahan oleh MA60. Saat ini, diperkirakan posisi UNTR sedang berada pada bagian dari wave (y) dari wave [ii] sehingga UNTR masih rawan untuk berbalik terkoreksi ke rentnag 24.975-25.650.

  • Sell on Strength: 26.950-27.275

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper