Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Strategi Produsen Taro (AISA) Genjot Pasar Asia Tenggara dan China

Produsen snack Taro PT FKS Food Sejahtera Tbk. (AISA) membeberkan strategi untuk mempertahankan pangsa pasarnya di negara Asia Tenggara dan China.
Produsen snack Taro PT FKS Food Sejahtera Tbk. (AISA) membeberkan strategi untuk mempertahankan pangsa pasarnya di negara Asia Tenggara dan China. /fksfs.co.id
Produsen snack Taro PT FKS Food Sejahtera Tbk. (AISA) membeberkan strategi untuk mempertahankan pangsa pasarnya di negara Asia Tenggara dan China. /fksfs.co.id

Bisnis.com, JAKARTA — PT FKS Food Sejahtera Tbk. (AISA) melakukan sejumlah penyesuaian terhadap produk-produk ekspor agar dapat mempertahankan pangsa pasarnya di negara Asia Tenggara dan China.

CEO AISA Gerry Mustika menuturkan sejumlah produk andalan perseroan yang diminati oleh pasar ekspor adalah makanan ringan Taro, Bihunku, Mie Kremezz, Mie Ayam 2 Telor dan permen Gulas.

Gerry menjelaskan dalam upaya memperluas pasar ekspornya perseroan perlu melakukan penyesuaian produk dengan kebutuhan serta selera pasar dari negara lain dengan mengikuti regulasi yang berlaku di negara tersebut.

"Kami ada melakukan penyesuaian, misalnya labelling, tapi itu tidak mengubah esensi karakteristik serta kualitas produk tersebut. Apa yang kami jual di Indonesia maupun di luar negeri kurang lebih sama, bedanya adalah kami menghormati regulasi negara tujuan, " ujarnya melalui keterangan resmi, Jumat (18/10/2024).

Sementara terkait dengan rasa, juga disesuaikan dengan lidah pasar negara tujuan.

"Biasanya ada kemungkinan kami juga akan mengembangkan varian-varian rasa yang memang klasik untuk negara tersebut, selama volumenya memungkinkan untuk kita penuhi," imbuhnya.

Tak hanya itu, perseroan juga berupaya tetap aktif menggaet mitra baru dengan mengikuti pameran dagang. Dia mencontohkan secara khusus mengikuti China International Import Exhibition (CIlE) yang khusus untuk produk-produk yang diimpor oleh China.

Gerry menyebutkan baik dalam pameran di dalam negeri maupun luar negeri, perseroan proaktif mengincar pasar ekspor di negara- negara Asia Tenggara maupun China.

Sementara di dalam negeri, sebelumnya AISA perseroan juga mengikuti pameran dagang tahunan atau Trade Expo Indonesia 2024.

Pada pameran dagang di Indonesia tahun ini, Gerry melihat jumlah pengunjung dan potential buyers yang datang lebih banyak dibandingkan dengan pada tahun lalu.

Namun, potensi mitra dagang dari mancanegara memerlukan follow-up yang konsisten dari perseroan.

"Secara umum jumlah potential buyer yang tertarik untuk mendengar atau menanyakan lebih detail dibandingkan tahun lalu diperkirakan mencapai dua kali lipat. Tetapi mash berupa potensi yang perlu kita folow up," terangnya.

Tercatat pada TEl 2024, pemerintah fokus pada perdagangan ekspor dalam meningkatkan citra produk Indonesia yang lebih inovatif dan spesifik melalui tiga zona, yaitu pertama food, beverage, and agriculture, kemudian manufaktur dan ketiga lifestyle, fashion, and services. Pada TEl 2024 ini Kemendag menargetkan transaksi sebesar US$15 miliar (Rp233,8 triliun asumsi Rp15.587/1 US)

Sekitar 1.460 peserta pameran (exhibitor) berpartisipasi dalam pameran produk berorientasi ekspor tersebut. Diperkirakan pameran dagang ini dihadiri sekitar 30.000 pengunjung dan 5.000 buyers dari seluruh dunia, baik dalam negeri dan luar negeri.

__________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper