Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Melantai di BEI, Saham Verona Pictures (VERN) Melejit 17,95%

PT Verona Indah Pictures Tbk. (VERN) telah resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada hari ini, Selasa (8/10/2024), setelah IPO senilai Rp218,72 miliar.
Pencatatan perdana saham PT Verona Indah Pictures Tbk. (VERN) di BEI./Bisnis-Erta Darwati
Pencatatan perdana saham PT Verona Indah Pictures Tbk. (VERN) di BEI./Bisnis-Erta Darwati

Bisnis.com, JAKARTA - PT Verona Indah Pictures Tbk. (VERN) telah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Selasa (8/10/2024). Harga saham VERN langsung melesat pada pembukaan perdagangan pertamanya. 

Berdasarkan data BEI pukul 09.00 WIB, saham VERN mencatatkan kenaikan 35 poin atau 17,95% pada debut perdagangan pagi ini ke level Rp230 per saham dari harga initial public offering (IPO) yang dibanderol Rp195 per saham.

Frekuensi transaksi saham VERN saat pembukaan perdagangan sebanyak 267 kali dengan volume 3.33 juta saham yang diperdagangkan.

Emiten rumah produksi sinetron dan film yang didirikan pada 10 Oktober 2010 itu menjadi emiten ke-35 yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2024. Saham perdana VERN dicatatkan di Papan Pengembangan BEI. 

Kegiatan usaha utama VERN saat ini yaitu memproduksi, pascaproduksi, serta distribusi film, video, dan program televisi oleh swasta. Verona Pictures menayangkan sinetron perdananya berjudul Titip Rindu dengan genre drama romantis di stasiun televisi pada Desember 2010.

Dalam IPO, Verona Pictures melepas sebanyak  1.121.650.000 saham atau 23,54% dari modal yang ditempatkan dan merraup dana segar Rp218,72 miliar.

Seiring dengan penawaran saham baru, VERN juga akan menerbitkan Waran Seri I sebanyak-banyaknya 560,82 juta atau 15,39% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran dalam rangka IPO. 

VERN menetapkan harga pelaksanaan waran sebesar Rp216 per saham yang dapat dikonversi menjadi saham dalam kurun waktu 6 bulan, yaitu pada periode 8 April 2025 hingga 8 Oktober 2025. Dengan demikian, Verona Indah Pictures mengincar dana segar dari hasil penerbitan waran sebanyak-banyaknya adalah Rp121,13 miliar.

Rencana Penggunaan Dana IPO VERN

Adapun, seluruh dana yang diperoleh dari hasil IPO ini, setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan oleh Verona Pictures untuk sejumlah keperluan.

Sebesar 7,70% akan digunakan oleh Perseroan untuk akuisisi properti berupa tanah dan bangunan dengan luas tanah sebesar 160 m2 dan luas bangunan sebesar 1.060 m2 yang berlokasi di Graha Arteri Mas, Jalan Panjang, Kelurahan Kedoya Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. 

Status dan Sertifikat tanah tersebut saat ini adalah tanah bersertifikat hak milik atas nama Pie Titin Suryani. Terdapat hubungan afiliasi antara Perseroan dengan Pie Titin Suryani yang merupakan pihak yang mengendalikan Perseroan. 

Sisanya akan digunakan Verona Pictures untuk modal kerja Perseroan, meliputi namun tidak terbatas untuk pembiayaan kegiatan produksi dan/atau akuisisi film/sinetron/serial digital dan kegiatan pemasarannya, serta untuk pembiayaan kebutuhan operasional Perseroan. 

Sementara itu, dana yang diperoleh perseroan dari pelaksanaan Waran Seri I, seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja VERN yaitu untuk pembiayaan kebutuhan operasional sehari-hari, antara lain namun tidak terbatas untuk pembiayaan kegiatan produksi dan pemasaran film/ sinetron/serial digital, pembayaran gaji karyawan, dan biaya umum operasional Perseroan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Erta Darwati
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper