Saham-Saham Favorit Investor Asing, ASII hingga GOTO

Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah saham seperti ASII-GOTO menjadi pilihan investor asing saat IHSG kembali melemah pada perdagangan Rabu (8/5/2024).

Pada Rabu (8/5/2024), IHSG ditutup melemah 0,49% atau 34,81 poin ke level 7.088,79. IHSG bergerak pada rentang 7.071,34– 7.164,30 sepanjang perdagangan.

Investor asing cenderung menjual saham dengan net sell Rp1,1 triliun kemarin. Sepanjang tahun 2024 net buy investor asing berkurang menjadi Rp1,49 triliun.

Beberapa saham yang di jual oleh investor asing diantaranya, BBRI dengan net sell Rp720,1 miliar, BBCA Rp493,9 miliar, BRIS Rp64,6 miliar, UNTR Rp16,8 miliar, BREN Rp15,7 miliar.

Selain menjual sahamnya, investor asing masih tertarik pada sejumlah saham. Berikut adalah penjelasannya.

Di posisi pertama net buy saham investor asing di tempati oleh saham inti Group Astra, yaitu PT Astra International Tbk. (ASII) dengan nilai beli bersih Rp113,2 miliar. Saham konglomerasi otomotif hingga tambang ini naik 1,49% atau 75 poin ke posisi Rp5.125 per saham.

Baca Juga

Selanjutnya adalah saham perbankan BUMN PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dengan nilai beli bersih Rp74,4 miliar. Namun saham Bank Mandiri ini stagnan di posisi Rp6.275 per saham.

Di posisi berikutnya ada saham PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) dengan nilai beli bersih Rp54,5 miliar. Saham emiten industri petrokimia milik konglomerat Prajogo Pangestu ini naik 3,57% atau 275 poin ke posisi Rp7.975 per saham.

Di posisi keempat ada saham PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN) dengan nilai beli bersih Rp47,8 miliar. Saham perusahaan Garibaldi Thohir ini juga berhasil naik 3,02% atau 30 poin ke posisi Rp1.025 per sahamnya.

Selain itu, ada saham PT XL Axiata Tbk. (EXCL) dengan nilai beli bersih Rp42,9 miliar. Saham emiten provider swasta ini berhasil naik 2,06% atau 50 poin ke posisi Rp2.480 per sahamnya.

Pada posisi berikutnya di huni oleh saham BUMN yang bergerak di bidang transportasi serta perdagangan gas bumi, yaitu PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) dengan nilai beli bersih Rp37,9 miliar. Saham perusahaan ini turut menaik 1,33% atau 20 poin ke posisi Rp1.520 per saham.

Posisi berikutnya diisi oleh saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dengan nilai beli bersih Rp35,8 miliar. Saham layanan transportasi, logistik dan lokapasar ini berhasil naik 3,08% atau 2 poin ke posisi Rp67 per saham.

Pada posisi kedelapan ada saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) dengan nilai beli bersih Rp14,0 miliar. Saham perusahaan batu bara ini berhasil naik 2,22% atau 550 poin ke posisi Rp25.350 per saham.

Pada posisi selanjutnya ada saham PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) dengan nilai beli bersih Rp13,2 miliar. Saham perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan umum dan ritel milik MAP Group ini berhasil naik 6,41% atau 90 poin ke posisi Rp1.495 per saham.

Di posisi terakhir ada saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) dengan nilai beli bersih Rp11,8 miliar. Saham perusahaan yang bergerak di bidang energi dan sumber daya alam milik konglomerat Garibaldi Thohir ini berhasil naik 2,14% atau 60 poin ke posisi Rp2.870 per saham. (Fasya Kalak Muhammad)