Bisnis.com, JAKARTA - Produsen beton PT Manggung Polahraya Tbk. (MANG) berencana melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) dengan kisaran harga penawaran Rp90 hingga Rp110 per saham.
Berdasarkan prospektus, dikutip Kamis (14/12/2023) calon emiten dengan kode saham MANG ini menawarkan 762,5 juta saham biasa atau sebanyak 20% dengan nilai nominal Rp20 per saham dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO.
MANG menawarkan saham kepada publik dengan rentang harga penawaran sebesar Rp90 sampai dengan Rp110 setiap saham. Dengan demikian, MANG mengincar dana segar mulai dari Rp68,62 miliar hingga Rp83,87 miliar.
Selain itu, MANG juga akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 228,75 juta waran seri I atau sebanyak 7,50% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Waran seri I akan memiliki rasio 10 banding 3, artinya setiap 10 saham baru berhak atas 3 waran.
Harga pelaksanaan waran adalah sebesar Rp125 per lembar, Alhasil total hasil pelaksanaan waran seri I adalah sebanyak-banyaknya sebesar Rp28,59 miliar.
Seluruh dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum perdana saham, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, seluruhnya atau 100% akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja antara lain biaya pokok yang dibutuhkan MANG untuk proses dari konstruksi gedung dan bangunan, pembangunan infrastruktur jalan, produksi aspal hot mix dan produksi beton ready mix, serta gaji dan tunjangan.
Baca Juga
Sedangkan dana yang diperoleh dari hasil pelaksanaan Waran Seri I seluruhnya akan digunakan sebagai modal kerja perseroan dalam rangka memenuhi kebutuhan operasional.
MANG merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa konstruksi gedung, pembangunan infrastruktur jalan, serta fasilitas produksi aspal hot mix dan beton ready mix menunjuk PT Panca Global Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek.
Perseroan beridri sejak 1992 dan memiliki pabrik beton (batching plant) untuk memproduksi beton ready mix berbagai tingkatan mutu dan pabrik aspal untuk memproduksi aspal hot mix dengan jangkauan pemasaran yang mencakup beberapa kabupaet di sekitar Bandar Lampung.
Adapun MANG dijadwalkan melantai di Bursa Efek pada 11 Januari 2024, dengan masa penawaran umum pada 14-18 Desember 2023, tanggal efektif 29 Desember 2023, masa penawaran umum pada 3-9 Januari 2024.