Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Divestasi Saham Vale Indonesia (INCO), Pemerintah Minta Ini

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif menyatakan telah menemui kesepakatan terkait dengan divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO).
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif menyatakan telah menemui kesepakatan terkait dengan divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO).
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif menyatakan telah menemui kesepakatan terkait dengan divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO).

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif menyatakan telah menemui kesepakatan terkait dengan divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dengan besaran 14%. Pemerintah pun meminta harga spesial terkait pencaplokan saham tersebut.

Saat ini, mayoritas saham INCO dipegang oleh Vale Canada Limited (VCL) dengan porsi mencapai 44,3%. Adapun, VCL dimiliki 100% oleh Vale S.A. Sisanya, kepemilikan INCO dipegang oleh MIND ID sebesar 20%, Sumitomo Metal Mining Co. Ltd. (SMM) 15%, dan publik 20,7%.  

Dengan sepakatnya besaran tersebut, Arifin meminta untuk harga pembelian saham pemerintah ingin harga yang special atau diskon.

“Itu lagi ngomong berdua, yang penting harganya harus special price buat kita,” kata Arifin saat ditemui di Kementerian ESDM, Jumat (10/11/2023).

Terkait tenggat waktu proses negosiasi harga ini, Arifin mengharapkan kesepakatan ini dapat selesai pada tahun ini.

Senada dengan Menteri ESDM, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) Bahlil Lahadalia meminta Vale memberikan harga yang adil dan tidak terlalu mahal untuk BUMN. 

Pemerintah sendiri akan menghargai proses penentuan harga sesuai proses bisnis ke bisnis (business to business/B2B). 

"[Harganya] Lagi dibicarain, karena itu kan B to B ya, kita harus hargain investor. Tapi, juga investor jangan berikan harga yang mahal kepada BUMN, harus fair," ujarnya kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (10/11/2023).

Sebelumnya, Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan bahwa saham yang akhirnya di lepas oleh Vale Indonesia sebesar 14%.

“Udah diputuskan, jadi yang dilepas oleh Vale adalah 14 persen, grup ya,” ucap Arifin

Arifn mengatakan bahwa dengan adanya nilai 14% tersebut membuat PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID akan menjadi pemegang saham mayoritas.

“Prinsipnya nanti Dirut dan Komisaris Utama (Komut dari pemegang yang terbesar (MIND ID),” ujarnya.

Pada perdagangan hari ini saham INCO turun 1,28% atau 60 poin menjadi Rp4.640, setelah bergerak di rentang 4.640-47.40. Sepanjang 2023, saham INCO turun 34,56%.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lukman Nur Hakim
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper