Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Daftar Orang Terkaya di Indonesia, Hartono Bersaudara Teratas, Dewi Kam Posisi 10

10 orang terkaya Indonesia kembali berubah dengan hartono bersaudara menjadi urutan teratas menggantikan Low Tuck Kwong, Dewi Kam berada di urutan ke 10.
Low Tuck Kwong
Low Tuck Kwong

Bisnis.com, JAKARTA —  Kekayaan konglomerat Tanah Air seringkali mengalami fluktuasi, yang juga mempengaruhi peringkat daftar orang terkaya di Indonesia. Terbaru, nama Dewi Kam mengisi daftar 10 orang paling tajir se Indonesia dan menjadi satu-satunya wanita yang mengisi daftar tersebut.

Melansir dari laman antikorupsi.org ‘Siapa di Balik Pembangkit Listrik’ Dewi Kam adalah pemilik PT Sumbergas Sakti Prima dengan penguasaan 91 persen saham. 

Dalam struktur kepemilikan PT Sumber Segara Primadaya, sebagai sosok Komisaris dirinya memiliki 99,5 persen PT Sumbergas Sakti Prima, di mana Richard Jasin hanya menguasai 0,05 persen sisanya. 

Dewi Kam dan Richard Jasin juga merupakan pemilik PT Sumbergas Sakti Prima, yang menguasai 91 persen saham PT Sumber Energi Sakti Prima. Adapun 9 persen saham PT Sumber Energi Sakti Prima dikuasai oleh Race Course Investments Ltd. 

Berdasarkan laporan dari Indonesia Corruption Watch, melalui PT Sumber Energi Sakti Prima, dirinya turut mengendalikan PT Sumber Segara Primadaya (S2P) yang menjadi pengembang dalam proyek PLTU Cilacap. 

Bersama dengan Mohamad Abdullah Jasin, Dewi Kam terafiliasi dengan dua perusahaan yang berdomisili di British Virgin Islands dan Samoa. 

Dewi tercatat sebagai pemegang saham Birken Universal Corporation dan Direktur Savill Universal Ltd yang berlokasi di Britisih Virgin Islands, dan pemegang saham Overseas Finance Ltd yang bertempat di Samoa

Tak hanya itu, Dewi Kam juga diketahui sebagai nominee director Execorp Limited, dan nominee Shareholder Portcullis Nominees (BV) Limited, dan Sharecorp Limited. 

Pada 2006 ketika Indonesia dan China melakukan kesepakatan kontrak proyek energi sebesar US$3,56 triliun atau Rp52.769 triliun, dia menghadiri penandatanganan kontrak. 

Proyek yang dia kelola yaitu Coal Based Chemical Plant di Balocci, Pangkep, Sulawesi Selatan dengan nilai US$687 juta atau setara dengan Rp10,1 triliun. 

Melansir dari Forbes, Selasa (26/4/2023), Dewi Kam juga mendapatkan sebagian besar kekayaannya berasal dari saham minoritas di perusahaan tambang batubara Bayan Resources di Indonesia. 

Tak heran, apabila kekayaannya ikut melonjak seiring pendapatan dan laba produsen batu bara Bayan Resources.

Menurut Real Time Billionaires Forbes pada Sabtu (8/7/2023), Hartono bersaudara konsisten berada di puncak orang terkaya di Indonesia, menggantikan Low Tuck Kwong, bos emiten batu bara PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) yang sebelumnya menempati posisi pertama pada awal 2023.

Saat ini, Robert Budi Hartono yang menjadi orang nomor satu di Indonesia memiliki jumlah kekayaan yang melesat hingga US$26,1 miliar atau Rp395,7 triliun. 

Sementara sang saudara, Michael Hartono yang berada di posisi kedua memiliki harta sebesar US$24,9 miliar atau Rp377,5 triliun 

Menariknya, bos Grup Harita Lim Hariyanto Wijaya Sarwono yang dulunya menduduki posisi kedelapan, kini mampu menyalip posisi Djoko Susanto sang pemilik jaringan Alfamidi.

Harta kekayaan Lim pun mengalami kenaikan sebesar US$172 juta setara dengan 4,13 persen, yakni Rp65,1 triliun, sehingga total kekayaannya sebesar US$4,3 miliar atau sekitar Rp65,1 triliun. 

Berikut daftar 10 orang terkaya di Indonesia  per 8 Juli 2023 

1. Robert Budi Hartono 

Sebagai pemilik Bank Central Asia (BCA) dan Grup Djarum lainnya, harta Robert mencapai US$26,1 miliar atau Rp395,7 triliun. 

Kekayaannya ini turun tipis dari yang sebelumnya per 6 Juni, yakni sebesar US$26,5 miliar atau Rp401,7 triliun. 

2. Michael Hartono

Posisi kedua dihuni oleh Michael Hartono yang menjalani bisnis serupa dengan Robert.  Sama seperti sang saudara, total kekayaan Michael Hartono turun tipis dari yang awalnya mencapai US$25 miliar atau sekitar Rp379 triliun kini menjadi US$24,9 miliar atau Rp377,5 triliun

3. Low Tuck Kwong

Posisi sang bos emiten batu bara PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) Low Tuck Kwong turun menjadi posisi ketiga seiring dengan harga batu bara yang gonjang-ganjing sepanjang tahun ini. Kekayaan yang dimilikinya mencapai US$22,8 miliar atau Rp345,6 triliun 

4. Sri Prakash Lohia 

Sri Prakash Lohia merupakan pengusaha tekstil dan petrokimia terbesar di Indonesia. Pria kelahiran India ini memiliki kekayaan sekitar US$7,1 miliar atau Rp107,6 triliun.

5. Prajogo Pangestu 

Sebagai pendiri dan pemilik dari Barito Group, sebuah perusahaan yang bergerak dibidang petrokimia, energi panas bumi dan properti. Prajogo mempunyai kekayaan bersih sekitar US$5,9 miliar atau Rp89,4 triliun.

6. Chairul Tanjung   

Sosok pemilik CT Group dengan bisnis yang bergerak di perbankan, jaringan ritel hingga stasiun TV terus mempertahankan posisinya. 

Dengan konsisten berada di urutan keenam orang terkaya, kekayaannya mencapai US$5 miliar atau Rp75,8 triliun

7. Tahir dan Keluarga 

Sebagai pendiri dari Mayapada Group, Tahir memiliki total kekayaan sekitar US$4,8 miliar atau sekitar Rp72,7 triliun yang berasal dari beragam bidang, seperti perbankan, kesehatan, dan real estat. 

8. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono 

Posisi kekayaan Lim sendiri kerap bergeser beberapa kali selama pertengahan tahun 2023. Pasalnya, sebulan lalu, dia berada di urutan kesembilan. 

Melansir dari Forbes, kini Lim dan keluarga menyalip Djoko Susanto dengan harta US$4,3 miliar atau Rp65,1 triliun. 

Sang anak, Lim Gunawan sendiri merupakan Direktur dan CEO Bumitama Agri. Di samping itu, Harita Grup milik keluarga Lim Hariyanto juga bergerak di sektor tambang bauksit melalui PT Cita Mineral Investindo, dan nikel melalui PT Trimegah Bangun Persada Tbk. (NCKL).

9. Djoko Susanto

Usai posisinya disalip, Djoko pun berada di posisi ke-9. Sebagai pemilik retail Alfamart, dia memiliki kekayaan sekitar US$4,1 miliar atau Rp62,1 triliun, hartanya tipis turun dari yang awalnya US$4,2 miliar atau Rp63,6 triliun.

Baru-baru ini, emiten pengelola Alfamidi miliknya, PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) menargetkan 700 toko baru pada 2023 dan 500 di antaranya adalah tambahan gerai Lawson. Ekspansi agresif Lawson ini merupakan strategi lanjutan yang diterapkan sejak semester II/2022

MIDI sendiri mengalokasikan belanja modal atau capex sebesar Rp1,6 triliun pada 2023. Sekitar Rp1 triliun akan digunakan oleh MIDI secara langsung untuk penambahan gerai Alfamidi dengan target 200 gerai baru sepanjang tahun ini. 

10. Dewi Kam

Terakhir ada nama Dewi Kam yang menjadi satu-satunya wanita yang masuk ke jajaran 10 orang terkaya di Indonesia. 

Melansir dari Forbes, Dewi Kam mendapatkan sebagian besar kekayaannya berasal dari saham minoritas di perusahaan tambang batu bara Bayan Resources di Indonesia. Saat ini kekayaannya mencapai US$3,7 miliar atau Rp56 triliun. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arlina Laras
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper