Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspansi Bisnis, Emiten Hatten Bali (WINE) Bidik Pasar Ekspor

Dalam upaya perluasan bisnis, Hatten Bali (WINE) membidik pasar ekspor pada tahun depan.
Hatten Wines/hattenwines.com
Hatten Wines/hattenwines.com

Bisnis.com, DENPASAR – Emiten produsen wine PT Hatten Bali Tbk. (WINE) mulai membidik pasar ekspor sebagai bagian dari ekspansi bisnis yang diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Senin (19/6/2023).

Direktur Utama Hatten Bali Ida Bagus Rai Budarsa menjelaskan ekspansi ke pasar global dilakukan karena adanya permintaan wine dari dua negara yakni Singapura dan Malaysia. Komunikasi dengan perusahaan di dua negara tersebut sudah dilakukan.

“Kami sudah mengirimkan sampel produk sesuai dengan permintaan mereka, komunikasi tetap berlangsung hingga saat ini, namun untuk realisasi ekspornya kemungkinan pada 2024, karena tahun ini produksi kami masih terbatas,” jelas Gus Rai kepada Bisnis usai RUPS, Senin (19/6/2023).

Hatten Bali (WINE) juga membidik negara di luar Asean yang memiliki konsumsi wine tinggi, tetapi bukan negara produsen wine, seperti Belanda. Menurutnya pemilihan pasar secara selektif ini untuk menghindari kompetisi dengan produsen anggur yang sudah besar secara global.

Walaupun mulai ekspor, Gus Rai mengaku masih mengutamakan pemenuhan pasar lokal seperti dari hotel, restoran dan kafe (horeka) dan dari pasar ritel yang sudah mulai menguat sejak pandemi Covid-19. “Kami tetap utamakan pasar lokal, pasar ekspor prioritas kedua setelah pasar lokal,” ujar Gus Rai.

Dengan pasar lokal saja, Hatten sudah memproduksi lebih dari 2 juta liter wine setiap tahun. Adanya permintaan ekspor mengharuskan Hatten (WINE) menggenjot produksi.

Produksi bisa digenjot pada 2024 sesuai dengan ketersediaan bahan baku. Gus Rai mengaku saat ini beberapa merek wine sudah sold out atau habis. Untuk memenuhi kebutuhan pasar, Hatten (WINE) memperkenalkan produk baru mereka.

Adapun, RUPS Hatten (WINE) juga memutuskan pembagian 25 persen dividen kepada seluruh pemegang saham. Nilai dividen yang bakal diterima oleh pemegang saham Rp1,95 per lembar saham. Total nilai dividen yang dibagikan Rp5,32 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper