Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov DKI Cuan Rp68,31 Miliar dari Dividen Produsen Bir Anker (DLTA)

Pemprov DKI Jakarta akan menerima guyuran dividen dari produsen Bir Anker PT Delta Djakarta Tbk. (DLTA) sebesar Rp68,31 miliar.
Pemprov DKI Jakarta akan menerima guyuran dividen dari produsen Bir Anker PT Delta Djakarta Tbk. (DLTA) sebesar Rp68,31 miliar.//deltajkt.co.id
Pemprov DKI Jakarta akan menerima guyuran dividen dari produsen Bir Anker PT Delta Djakarta Tbk. (DLTA) sebesar Rp68,31 miliar.//deltajkt.co.id

Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menerima pembagian dividen produsen Bir Anker PT Delta Djakarta Tbk. (DLTA) sebesar Rp68,31 miliar.

Jatah dividen tersebut berdasarkan kesepakatan pemegang saham DLTA atas pembagian dividen tunai tahun buku 2022 sebesar Rp325 per saham atau setara dengan Rp260,21 miliar jika dihitung berdasarkan jumlah saham yang beredar sebanyak 800.659.050 saham.

"Ya Betul segitu," kata Ditektur DLTA Ronny Titiheruw saat dikonfirmasi Bisnis, Rabu (17/5/2023).

Pembagian dividen tersebut disetujui oleh pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS) yang diselenggarakan di Le Meriden Hotel Jakarta, Rabu (17/5/2023).

RUPS tersebut memutuskan dividen tunai yang dibagikan sebesar Rp325 per saham atau senilai total Rp260,21 miliar.

Berdasarkan data RTI Business, Pemda DKI memiliki 26,25 persen saham DLTA atau setara 210,2 juta saham (210.200.700 lembar). Alhasil, Pemda DKI akan mendapatkan dana hasil dividen sebesar Rp68,31 miliar (Rp68.315.227.500).

Dari empat tahun terakhir tercatat DLTA rajin membagikan dividen kepada Pemprov DKI Jakarta. Sebut saja dividen tahun buku 2018 atau dividen tunai 2019. Saat itu DLTA memutuskan membagikan dividen sebesar Rp478 per saham. Alhasil, Pemda DKI cuan Rp100,47 miliar.

Bahkan saat pandemi Covid-19 sedang galak-galaknya di tahun 2020 di mana banyak perusahaan gulung tikar, DLTA masih memberi keuntungan kepada DKI Jakarta sebesar Rp81,9 miliar. Saat itu, DLTA membagikan dividen tunai sebesar Rp390 per saham dengan total nilai sebesar Rp312,26 miliar.

Selanjutnya dividen DLTA tahun 2021 tercatat sebesar Rp250 per saham atau Rp200,16 miliar. Meski menurun, DLTA masih memiliki andil bagi pendapatan daerah DKI Jakarta sebesar Rp52,5 miliar.

Terakhir di tahun buku 2021 atau dividen 2022, DLTA memutuskan membagikan dividen sebesar Rp300 per saham atau total nilai Rp240,19 miliar, DKI Jakarta cuan Rp63,06 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper