Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lahan Data Center Laris Manis, Laba Deltamas (DMAS) Melesat

Sebagian besar pendapatan yang dicatatkan pada 2022 berasal dari penjualan lahan industri DMAS, khususnya kepada bisnis data center.
Kota Deltamas, proyek  PT Puradelta Lestari Tbk. (DMAS).
Kota Deltamas, proyek PT Puradelta Lestari Tbk. (DMAS).

Bisnis.com, JAKARTA - Grup Sinarmas PT Puradelta Lestari Tbk. (DMAS) membukukan kenaikan laba hingga 70 persen sepanjang 2022. Kemudian pendapatan juga tercatat naik 34,12 persen secara tahunan. Lonjakan tersebut tidak lepas dari penjualan lahan untuk data center atau pusat data.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan DMAS Tondy Suwanto mengatakan sebagian besar pendapatan yang diperoleh berasal dari penjualan lahan industri. Adapun bisnis pusat data menjadi yang paling laris sepanjang 2022.

“Sebagian besar pendapatan yang dicatatkan di 2022 berasal dari penjualan lahan industri DMAS, khususnya kepada bisnis data center,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (2/3/2023).

Selain itu, meningkatnya pendapatan juga disebabkan kenaikan harga rata-rata lahan industri milik DMAS. Perseroan saat ini memiliki kawasan industri Greenland International Industrial Center (GIIC) Kota Deltamas di Cikarang, Jawa Barat.

Berdasarkan laporan keuangan per 31 Desember 2022, DMAS mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp1,93 triliun sepanjang 2022. Angka ini naik 34,12 persen dari capaian 2021.

Pendapatan DMAS terdiri dari penjualan lahan industri, komersial, dan perumahan. Selain itu, DMAS juga memiliki pendapatan yang berasal dari sewa dan hotel.

Secara rinci, penjualan lahan naik 20 persen menjadi Rp1,4 triliun, komersial naik 286 persen menjadi Rp452,38 miliar, dan perumahan turun 65,7 persen menjadi Rp42,83 miliar.

Kemudian, pendapatan dari sewa naik 32,47 persen menjadi Rp10,45 miliar, dan hotel turun 8,67 persen menjadi Rp9,67 miliar.

Selanjutnya, DMAS mencatatkan penurunan beban pokok pendapatan dari Rp594,2 miliar menjadi Rp557,28 sepanjang 2022. Adapun laba kotor DMAS naik 62,44 persen menjadi Rp1,37 triliun.

Setelah dikurangi berbagai beban yang dapat diefisienkan, DMAS mencatatkan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp1,21 triliun sepanjang 2022. Jumlah tersebut naik 70 persen dari Rp714,85 miliar dibandingkan 2021.

Sementara itu, jumlah aset DMAS meningkat 8,33 persen dari Rp6,11 triliun pada akhir 2021 menjadi Rp6,62 triliun pada akhir 2022. Di sisi lain, jumlah liabilitas meningkat 17,82 persen dari Rp762,76 miliar pada 2021 menjadi Rp898,76 miliar pada 2022.

DMAS membukukan kas dan setara kas akhir periode dengan peningkatan 27,41 persen dari Rp598,93 miliar menjadi Rp763,15 miliar pada akhir 2022. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper