Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Pandu Sjahrir (TOBA) Suntik Bisnis EBT Rp125 Miliar, Ini Detailnya

Emiten Pandu Sjahrir, PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA) dan entitas anaknya melakukan penambahan modal disetor dan ditempatkan, dari TOBA ke EBT.
Pandu Patria Sjahrir./Istimewa
Pandu Patria Sjahrir./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten Pandu Sjahrir, PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA) dan entitas anaknya melakukan penambahan modal disetor dan ditempatkan, dari TOBA ke PT Energi Baru TBS (EBT) dan dari EBT ke PT Karya Baru TBS (KBT).

Berdasarkan keterbukaan informasi Perseroan, Kamis (2/2/2023), PT Energi Baru TBS (EBT) melakukan peningkatan modal sebesar Rp125,241 miliar dengan mengeluarkan saham baru sejumlah 125.241 yang bernilai Rp1 juta per lembar.

Seluruh saham yang dikeluarkan telah diambil oleh TOBA untuk modal ditempatkan di EBT, sehingga totalnya menjadi 270.602 lembar saham atau senilai Rp270,602 miliar.

TOBA memiliki saham EBT 100 persen secara langsung maupun tidak langsung oleh Perseroan. Perinciannya, TBS Energi sebelumnya memegang 99.9993 persen saham EBT dan PT Toba Bara Energi 0,0007 persen, saat ini menjadi 99,9996 persen milik TOBA dan 0,0004 persen milik Toba Bara Energi.

“Tujuan transaksi ini adalah memberikan dukungan keuangan pada EBT untuk mendukung pelaksanaan rencana bisnis EBT sampai EBT dapat menghasilkan pendapatan sendiri,” jelas Direktur Utama TOBA Dicky Yordan dalam keterbukaan informasi, Kamis (2/2/2023).

Adapun, penyuntikan modal dari TOBA dilakukan karena saat ini dinilai masih belum terdapat alternatif lain untuk melakukan transaksi dengan pihak lain, selain dengan pemegang saham untuk mencapai tujuan rencana bisnis EBT.

Selain itu, EBT juga mengambil saham baru yang diterbitkan anak usahanya, PT Karya Baru TBS (KBT) yang melakukan penambahan modal dasar sebesar 98.968.570 lembar saham atau senilai Rp98,96 miliar dan peningkatan modal ditempatkan dan disetor sebanyak 35.775.000 lembar dengan nilai Rp1.000 per saham atau total nilai Rp35,77 miliar.

Namun, EBT hanya menyetor Rp35,77 miliar atau 35.775.000 saham. Dengan transaksi ini, porsi pemilik saham KBT menjadi PT Toba Bara Energi 51,96 persen, EBT 48,03 persen, dan TOBA 0,000001 persen.

Adapun, dengan adanya transaksi tersebut, modal dasar di KBT menjadi Rp148,96 miliar atau 148.968.570 lembar saham, dan modal ditempatkan dan disetor total menjadi 74.484.285 saham atau Rp74,48 miliar.

Adapun, tujuan transaksi ini serupa, untuk memberikan dukungan keuangan pada KBT untuk melaksanakan rencana bisnis KBT sampai dapat menghasilkan pendapatan sendiri sementara belum ada alternatif penambah modal lain selain dari pemegang saham.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper