Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BSDE Gandeng Hankyu Hanshin Pemilik Mal Central Park Kembangkan Bisnis Perkantoran

PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) gandeng pemilik mal Central Park, yakni Hankyu Hanshin Properties kembangkan bisnis gedung perkantoran di Indonesia.
Tengara BSD City di kawasan Bumi Serpong Damai. BSD City merupakan salah satu proyek yang digarap oleh PT Bumi Serpong Damai Tbk./bsdcity.com
Tengara BSD City di kawasan Bumi Serpong Damai. BSD City merupakan salah satu proyek yang digarap oleh PT Bumi Serpong Damai Tbk./bsdcity.com

Bisnis.com, JAKARTA — Grup Sinarmas, PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) gandeng pemilik mal Central Park, yakni Hankyu Hanshin Properties kembangkan office portfolio partnership atau kemitraan portofolio segmen perkantoran untuk beberapa lokasi di Jakarta.

Wakil Presiden Direktur BSDE Michael Widjaja  mengatakan perseroan melalui anak usaha, PT Duta Cakra Pesona (DCP) menjalin kerja sama dengan Hankyu Hanshin Properties JOIN ID-DCP LLC.. Perusahaan tersebut merupakan perusahaan patungan antara Hankyu Hanshin Properties (HHP) dan Japan Overseas Infrastructure Investment Corporation for Transport & Urban Development (JOIN).

Hankyu Hanshin Properties JOIN ID-DCP LLC. telah sepakat untuk mengakuisisi 25 persen saham DCP pada Selasa (31/1/2023). Adapun sisa saham DCP masih digenggam oleh BSDE.

“Melalui kerja sama ini kami berharap HHP, yang telah berpengalaman dalam mengelola puluhan gedung perkantoran di pusat kota Osaka, Jepang, dapat memberikan nilai tambah terhadap kinerja bisnis persewaan ruang kantor di Jakarta CBD Area.,” ujar Michael dalam siaran pers, Senin (31/1/2023).

Kerja sama tersebut akan dimulai dengan tiga gedung perkantoran, yakni Sinarmas MSIG Tower, Bakrie Tower dan Luminary Tower (under construction) yang terletak di CBD (Central Business District). Adapun ketiga gedung tersebut berada dibawah kepemilikan DCP.

Sinarmas MSIG Tower memiliki 47 lantai di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan. Kemudian DCP mengelola 13 lantai strata office Bakrie Tower, dan Luminary Tower sebanyak 23 lantai strata office.

Melalui kerja sama ini, BSDE berharap HHP dapat membantu memperkenalkan tenant baru yang berasal dari perusahaan Jepang. Selain itu, kerja sama diharapkan dapat meningkatkan efisiensi penggunaan energi gedung, memperbaiki kinerja operasional, alih teknologi, dan pengetahuan.

HHP dan JOIN sebelumnya sudah pernah melakukan kerja sama untuk sejumlah proyek BSDE. Diantaranya adalah pengembangan The Zora di BSD City pada 2016, dan DIRE Plaza Indonesia pada 2019.

Sebagai informasi, HHP merupakan perusahaan yang mengakuisisi mal Central Park dari PT Agung Podomoro Land Tbk. (APLN). APLN melepas 149 Sertifikat Hak Milik Atas Satuan Rumah Susun (SHMSRS) atas Central Park Mall atau setara 85 persen kepada PT CPM Assets Indonesia.

Transaksi dilakukan usai CPM Assets Indonesia diakuisisi oleh perusahaan asal Jepang, yaitu Hankyu Hanshin Properties Corp. melalui anak usahanya, CPM Assets Japan LLC.

HHP juga sempat menjalin kerja sama dengan  PT Plaza Indonesia Realty Tbk. (PLIN) untuk merenovasi landmark utamanya yakni Hotel Grand Hyatt Jakarta dalam waktu 1—2 tahun pada 2019. Kala itu PLIN menggelontorkan dana belanja modal sebesar US$35 juta atau sekitar Rp490 miliar (kurs Rp14.000/dolar AS) untuk melakukan renovasi.

Tahun 2018,  PT Sentul City Tbk bersama Sumitomo Corporation dan Hankyu Hanshin Properties Corporation dari Jepang bentuk perusahaan joint venture (JV), PT Izumi Sentul Realty, mengembangkan apartemen Opus Park di Sentul City Bogor.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper